kamus bahasa indonesia A 1

Tampilkan postingan dengan label kamus bahasa indonesia A 1. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kamus bahasa indonesia A 1. Tampilkan semua postingan

kamus bahasa indonesia A 1


PETUNJUK PEMAKAIAN KAMUS
A. Ejaan
Ejaan yang digunakan di dalam Kamus Bahasa Indonesia ini adalah 
ejaan bahasa Indonesia yang didasarkan pada Pedoman Umum Ejaan 
Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan 
Istilah.
B. Bentuk Susunan Kamus
Susunan kada dasar (lema) dan kata turunan (sublema) Kamus Bahasa 
Indonesia disusun seperti berikut. 
1. Kata Dasar dan Kata Turunan
Kata dasar atau bentuk dasar yang menjadi dasar segala bentukan 
kata diperlakukan sebagai lema atau entri, sedangkan bentuk derivasinya 
(kata turunan, kata ulang, dan gabungan kata) diperlakukan sebagai 
sublema atau subentri. Contoh: sabar adalah kata dasar dan kata 
bersabar, menyabarkan, penyabar, dan kesabaran adalah bentuk 
derivasinya. Dengan demikian, cara menyusunnya adalah sebagai 
berikut.
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas putus 
asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2 tenang; 
tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia menjalankan usahanya;
bersabar v bersikap tenang (tt pikiran, perasaan): kita harus ~ dl 
menghadapi setiap masalah;
menyabarkan v menenangkan perasaan (pikiran dsb); 
menenteramkan hati: ia sedang ~temannya yg sedang gundah;
penyabar n orang yg bersikap tenang (tidak terburu nafsu dan tidak 
lekas marah): orang yg ~ tidak cepat marah dl menangani setiap 
persoalan;kesabaran n ketenangan hati dl menghadapi cobaan; sifat tenang 
(sabar): ~ diperlukan dl mengatasi masalah ini;
tersabar a paling tenang (tidak mudah marah): ia merupakan 
temanku yg ~di antara teman-temanku
2. Kata Ulang atau Bentuk Ulang
 Kata ulang atau bentuk ulang di dalam Kamus Bahasa Indonesia ini
diatur atau disusun sebagai berikut. 
a) Bentuk kata yang seolah-olah merupakan bentuk ulang, seperti 
alap-alap, laba-laba, kupu-kupu diperlakukan sebagai lema. 
b) Bentuk ulang seperti pontang-panting diperlakukan sebagai lema. 
c) Kata ulang yang menunjukkan jamak dalam hal proses diperlakukan 
sebagai sublema. Contoh: 
bersaf-saf diletakkan sesudah saf
tersedeng-sedeng diletakkan sesudah sedeng
3. Gabungan Kata
a) Gabungan kata atau kelompok kata yang mempunyai derivasi diper￾lakukan sebagai lema. Contoh: 
salah guna, menyalahgunakan v melakukan sesuatu tidak 
sebagaimana mestinya; menyelewengkan: jangan ~ fasilitas yg 
diberikan;
penyalahgunaan n proses, cara, perbuatan menyalahgunakan; 
penyelewengan
b) Gabungan kata atau kelompok kata yang tidak berderivasi di per￾lakukan sbg sublema. Letaknya langsung di bawah lema yang 
berkaitan dan disusun berderet ke samping secara berurutan menurut 
abjad. Unsur pertama gabungan kata itu dicetak dengan tanda 
hubung ganda (--) Contoh:
sagu n 1 pohon yg hati batangnya dapat dibuat tepung; 2 hati batang 
pohon palem; 3 tepung (dr pati hati batang enau, rumbia, dsb);
-- belanda garut; Maranta arundinacea; -- betawi sagu belanda;-- hati ki pemberian (tanda mata, hadiah, dsb) sbg hiburan (tanda 
penghargaan, kenang-kenangan, dsb); -- pisang hati batang pisang; -
- tampin pati sagu yg dibungkus dng daun nipah; 
c) Gabungan kata atau kelompok kata yang dibentuk dari kata turunan 
atau sublema diperlakukan sebagai sublema dan diletakkan di 
bawah kata turunan tersebut. Unsur pertama kata turunan itu dicetak 
dengan tanda tilde (~). Contoh: 
 saji n ...;
 menyajikan v ...;
 tersaji v ...;
 sajian n ...; 
 penyaji n ...;
-- makalah orang yg menyajikan makalah dl suatu pertemuan 
ilmiah 
C. Tanda Baca
1. Tanda Hubung (-)
a) Tanda hubung dipakai untuk menyambung unsur-unsur kata ulang. 
Contoh:
a) main-main 
b) saban-saban 
b) Tanda hubung dipakai di depan kata bilangan yang menunjukkan 
tingkat atau urutan. Contoh: 
ke-4
ke-7
ke-9
2. Tanda Hubung Ganda (--)
Tanda hubung ganda dipakai untuk menggantikan lema yamg terdapat 
dalam contoh kalimat atau gabungan kata. Contoh: sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas 
putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2
tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia 
menjalankan usahanya;
3. Tilde (~) 
Tilde dipakai untuk menggantikan sublema yang terdapat di dalam 
contoh kalimat atau gabungan kata. Contoh: 
 
 sabar a ...; 
bersabar v bersikap tenang (tt pikiran, perasaan): kita harus ~ 
dl menghadapi setiap masalah;
4. Cetak Miring
Huruf-huruf yang dicetak miring digunakan untuk menuliskan label 
kelas kata, dan contoh pemakaian lema atau sublema dalam kalimat. 
Contoh:
a) Label Kelas Kata 
a (adjektiva), adv (adverbia), n (nomina), num (numeralia), p (par￾tikel), pron (pronomina), dan v (verba) 
b) Kalimat contoh pemakaian lema dan sublema 
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak 
lekas putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini 
dihadapinya --; 2 tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: 
dng – ia menjalankan usahanya;
5. Cetak Tebal
a. Huruf yang dicetak tebal adalah lema. Contoh:
piring n 1 perabot rumah tangga berbentuk bundar pipih dan 
sedikit cekung, terbuat dr porselen, beling, dsb, untuk 
meletakkan nasi, lauk-pauk, dsb: -- yg dipakai untuk jamuan 
malam sudah disiapkan;
...;
b. Huruf yang dicetak tebal menunjukkan angka untuk angka polisem 
(kata yg memiliki lebih dari satu makna). 
Contoh
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas putus 
asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2 tenang; 
tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia menjalankan usahanya;
 
c. Huruf yg dicetak tebal menunjukkan gabungan kata. 
Contoh:
saji n ...;
 menyajikan v ...;
 ...
 penyaji n ...;
-- makalah orang yg menyajikan makalah dl suatu pertemuan 
ilmiah 
6. Koma (,)
1) Tanda koma (,) dipakai untuk membatasi huruf kapital dan huruf 
kecil pada lema pertama setiap abjad. Contoh: 
a) D, d /dé/ n huruf ke-4 abjad Indonesia 
b) G, g /gé/ n huruf ke-7 abjad Indonesia 
2) Tanda koma dipakai untuk memisahkan lema beserta kelas kata 
yang tidak diberi deskripsi dengan sublema. Contoh: 
a) sabat v, menyabat v memukul dng tali atau cemeti 3) Tanda koma dipakai untuk menandai bagian-bagian pemerian 
sebagai pilihan bentuk kata. Contoh: 
 sensor /sénsor/ n pemeriksaan sesuatu spt berita, film, sebelum 
disiarkan
7. Titik Koma (;) 
1) Titik koma (;) dipakai untuk memisahkan bentuk-bentuk kata yang 
bermakna sama atau hampir sama (sinonim) yang terdapat pada 
penjelasan makna. 
Contoh:
salah guna, menyalahgunakan v melakukan sesuatu tidak 
sebagaimana mestinya; menyelewengkan: jangan ~ fasilitas yg 
diberikan;
penyalahgunaan n proses, cara, perbuatan menyalahgunakan; 
penyelewengan
2)Titik koma (;) dipakai sebagai penanda akhir penjelasan makna 
sebuah sublema yang masih belum merupakan bentuk derivasi 
terakhir (penjelasan makna sublema yang merupakan bentuk 
derivasi terakhir sebuah lema tidak diakhiri dengan tanda apa pun).
 Contoh: 
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas 
putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2
tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia menjalankan 
usahanya;
bersabar v bersikap tenang (tt pikiran, perasaan): kita harus ~ dl 
menghadapi setiap masalah;
menyabarkan v menenangkan perasaan (pikiran dsb); 
menenteramkan hati: ia sedang ~temannya yg sedang gundah;
penyabar n orang yg bersikap tenang (tidak terburu nafsu dan tidak 
lekas marah): orang yg ~ tidak cepat marah dl menangani setiap 
persoalan;kesabaran n ketenangan hati dl menghadapi cobaan; sifat tenang 
(sabar): ~ diperlukan dl mengatasi masalah ini;
tersabar a paling tenang (tidak mudah marah): ia merupakan temanku 
yg ~di antara teman-temanku
8. Titik Dua (:) 
Titik dua (:) dipakai sebagai pengganti kata misalnya di akhir 
deskripsi dan sebelum contoh pemakaian. 
Contoh:
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas 
putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2
tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia menjalankan 
usahanya;
9. Tanda Kurung ((...))
Tanda kurung ((...)) dipakai untuk menunjukkan bahwa kata atau 
bagian kalimat yang terdapat di dalam penjelasan yang diapit oleh 
tanda kurung itu merupakan keterangan penjelas bagi kata-kata atau 
pernyataan yang terdapat di depannya. 
 Contoh: 
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas 
putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2
tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia menjalankan 
usahanya;
10. Garis Miring (/.../) 
Garis miring (/.../) dipakai untuk lafal kata yang mengandung unsur 
bunyi /e/ atau /é/ agar tidak terjadi kesalahan di dalam melafalkan 
kata.
Contoh:
 sensor /sénsor/ n pemeriksaan sesuatu spt berita, film, sebelum 
disiarkan
11. Tika Atas atau Superskrip
Tika atas atau superskrip (1
..., 2
..., 3
...) dipakai untuk menandai bentuk 
homonim yang homograf dan homofon. Tanda ini diletakkan di 
depan kata lema yang memiliki bentuk homonim, setengah spasi ke 
atas.
Contoh:
a) 1
bisa a mampu; dapat: dia C berenang;
2
bisa n zat racun dr binatang (spt ular); 
b) 1
seri a tidak ada yg menang atau kalah: pertandingan sepak bola 
itu berakhir ņ 2
seri n cahaya: ņ wajahnya;
12. Angka Arab
Angka Arab bercetak tebal (1, 2, 3, ...) dipakai untuk menandai 
makna polisemi (yaitu arti kesatu, arti kedua, arti ketiga, dan 
seterusnya). 
 Contoh: 
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas 
putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2
tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia menjalankan 
usahanya;
D. Label dan Singkatan Kata
1) Label Kelas Kata
n nomina 
v verba 
a adjektiva 
adv adverbia 
num numeralia 
p partikel 
pron pronomina
11. Tika Atas atau Superskrip
Tika atas atau superskrip (1
..., 2
..., 3
...) dipakai untuk menandai bentuk 
homonim yang homograf dan homofon. Tanda ini diletakkan di 
depan kata lema yang memiliki bentuk homonim, setengah spasi ke 
atas.
Contoh:
a) 1
bisa a mampu; dapat: dia C berenang;
2
bisa n zat racun dr binatang (spt ular); 
b) 1
seri a tidak ada yg menang atau kalah: pertandingan sepak bola 
itu berakhir ņ 2
seri n cahaya: ņ wajahnya;
12. Angka Arab
Angka Arab bercetak tebal (1, 2, 3, ...) dipakai untuk menandai 
makna polisemi (yaitu arti kesatu, arti kedua, arti ketiga, dan 
seterusnya). 
 Contoh: 
sabar a 1 tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas 
putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: hidup ini dihadapinya --; 2
tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu: dng – ia menjalankan 
usahanya;
D. Label dan Singkatan Kata
1) Label Kelas Kata
n nomina 
v verba 
a adjektiva 
adv adverbia 
num numeralia 
p partikel 
pron pronomina
2) Singkatan Kata
dl dalam 
dng dengan 
dp daripada 
dr dari 
dsb dan sebagainya 
kpd kepada 
krn karena 
msl misalnya 
pd pada 
sbg sebagai 
spt seperti 
thd terhadap 
tt tentang 
yg yang


A

1
A, a n huruf pertama abjad 
Indonesia 
2
A n Ampere; lambang 
satuan ukuran arus listrik 
3
a n are; nama satuan ukuran 
luas (= 100 m
ab ark n tabung
2
 atau kotak candu terbuat dr 
tanah 
aba n ayah; bapak; (kadang-kadang juga 
berarti) kakek 
aba-aba n kata-kata perintah atau ko￾mando, spt dl baris-berbaris, senam, atau 
menyanyi bersama, msl siap!, kiri!
kanan!, satu! dua!, maju jalan!
abad n 1 masa seratus tahun: umurnya su￾dah setengah --; 2 jangka waktu yg la￾manya seratus tahun: -- ke-20 dimulai dr 
tahun 1901 sampai tahun 2000; 3 zaman 
(yg lamanya tidak tentu); 4 kl masa yg 
kekal, tidak berkesudahan; 
-- kekal selama-lamanya; -- keemasan
masa kegemilangan dan kejayaan yg di￾alami suatu bangsa atau negara dl se￾jarahnya; -- pertengahan zaman dl se￾jarah Eropa antara zaman purbakala dan 
zaman baru (tahun 476--1492); 
berabad-abad v beberapa abad lamanya; 
beratus-ratus tahun: ~ lamanya bangsa 
kita dijajah;
seabad n satu abad; seratus tahun
abadi a kekal selama-lamanya; tetap ada 
sepanjang masa; tidak berkesudahan: ha￾nya Tuhan saja yg --; semua orang men￾dambakan kedamaian yg --;
mengabadi v menjadi kekal (tidak ber￾ubah keadaannya, tetap selamanya);
mengabadikan v 1 mengekalkan: ~ per￾sahabatan antara kedua bangsa; 2 men￾jadikan peringatan yg kekal; membuat 
gambar kenang-kenangan (dng dipotret, 
dilukis, dsb): para wartawan foto dan te￾levisi ~ upacara pembukaan Konferensi 
Asia-Afrika; 
pengabadian n proses, cara, perbuatan, 
mengabadikan; 
keabadian n 1 kekekalan; 2 tempat yg 
abadi (alam baka): kenanglah pahlawan 
kita yg telah bersemayam di ~
abadiah Ar n kekekalan
abadiat ĺ abadiah 1
abah n arah; tuju: tidak tentu --nya; 
mengabah v menuju: berjalan ~ ke Ti￾mur; 
mengabahkan v mengarahkan; menuju￾kan: mereka ~ kapalnya ke pulau itu 2
abah ĺ aba
abah-abah n 1 alat; perkakas; 2 tali-temali; 
-- kuda pakaian kuda (tali kang, pelana, 
dsb); -- perahu tali-temali perahu; -- 
tenun perkakas tenun 
abai a 1 tidak dihiraukan (tidak dilakukan 
dng sungguh-sungguh; tidak diindahkan 
dsb); 2 lalai: anak-anak tidak boleh -- thd 
nasihat orang tua dan guru;
mengabaikan v 1 memandang rendah 
(hina, mudah); jangan ~ kemampuan 
musuh; 2 tidak mengindahkan (perintah, 
nasihat): ~ perintah agama; 3 melalaikan 
(kewajiban, tugas, pekerjaan ); 4 menyia￾nyiakan; tidak menggunakan baik-baik: 
ia tidak ~ peluang yg ada; 5 tidak mem￾perdulikan (kritik, celaan): mereka ~ kri￾tik yg ditujukan kepadanya; 6 mem￾biarkan terlantar (terbengkalai dsb): ~ 
keluarganyanya; 7 tidak memegang te￾guh (adat istiadat, aturan, janji): negara 
itu ~ ketentuan-ketentuan yg telah dise￾pakati dunia internasional; 
abaian n Filol penghilangan atau peng￾ubahan bagian naskah yg tidak dipahami 
lagi oleh penyalin; 
pengabai n suka mengabaikan (tidak pe￾duli); pelengah;
pengabaian n perihal mengabaikan (ti￾dak mempedulikan, melalaikan)
terabai v tersia-sia; terlalaikan; tidak di￾pedulikan; 
terabaikan v 1 tidak sengaja diabaikan: 
jangan sampai hal-hal yg kecil ~; 2 dapat 
diabaikan: bagaimanapun jasa-jasanya 
tidak ~;
abaimana ark n 1 lubang pelepasan; dubur; 
2 kemaluan 1
abakus n alat untuk menghitung, yg be￾rupa deretan bulatan dr kayu, plastik yg 
bertusuk, setiap tusuk berisi sepuluh buah 2
abakus n Tek lempeng datar di atas kepala 
tiang dng pinggiran cekung atau beralur 
abampere n nama satuan arus elektrik 
dalam sistem sentimeter-gram-sekon 
(cgs) elektromagnetik; sama dengan 10 
ampere dalam sistem satuan meter-ki￾logram-sekon (mks) mutlak; disingkat Ä®A 1
abang n 1 kakak laki-laki; saudara tua 
laki-laki: --nya dua tahun lebih tua; 
2 panggilan kpd orang laki-laki yg lebih 
tua atau tidak dikenal: tahukah -- jalan ke 
kelurahan?; 3 panggilan istri kpd suami: 
sudah dua hari -- dinas keluar kota; 
4 panggilan kpd penjual sayur, penjual 
ikan, pengemudi becak, dsb: --, berapa 
harga ikan bawal ini perkilo?;
berabang v 1 mempunyai abang; 2 me￾manggil atau menyebut abang: ia ~ kpd 
saya 2
abang a merah 
abangan n golongan masyarakat yg meng￾anut agama Islam, tetapi tidak melak￾sanakan ajaran secara keseluruhan 
abar n 1 dinding; penghalang; penyekat; 
abar-abar; 2 rem; 
-- pintu Tek alat untuk menutup pintu se￾cara perlahan-Iahan untuk mengurangi 
(menghilangkan) bunyi (benturan); 
berabarkan n mempunyai dinding (pe￾nyekat dsb): bilik itu ~ tepas; 
mengabar 1 v mengurangi (ketegangan, 
penderitaan): jamu ini diracik untuk da￾pat -- penderitaan si sakit; 2 mengham￾bat; menahan; mengerem; 
terabar v terhambat; tertahan: saya tadi 
~ krn ada kecelakaan lalu lintas 
abatisasi n pemberantasan penyakit demam 
berdarah dng menaburkan bubuk abate
abatoar n tempat pematongan hewan untuk 
umum yg diselenggarakan pemerintah 
abau n kura-kura rawa yg besar 
abc /abécé/ n 1 abjad Latin: tidak tahu --, 
tidak tahu membaca huruf Latin; 2 ki hal￾hal pokok yg paling pertama harus 
diketahui dr suatu keadaan atau perkara: 
belum tahu -- kehidupan
abdas (berabdas) ark v membersihkan diri 
ketika hendak sembahyang: setelah - ia 
lalu salat di mesjid itu 
abdi n 1 orang yg menjadi milik orang lain 
dan terpaksa menjalankan segala perintah 
tuannya, mereka dapat diperjual belikan; 
2 hamba; orang bawahan; 3 pegawai: -- 
negara
-- dalem pegawai atau petugas di dl ke￾raton; -- negara orang yg bekerja pd ne￾gara; pegawai negeri; -- masyarakat se￾orang pegawai dl pemerintahan yg pada 
dasarnya mempunyai kewajiban melayani 
masyarakat; -- negara pegawai negeri; 
pegawai pemerintahan; 
mengabdi v menghamba; menghamba￾kan diri; berbakti;
mengabdikan v 1 memperhambakan: ~ 
diri kpd negara; 2 menggunakan; mem￾peruntukkan: ia telah ~ seluruh hidupnya 
untuk pelayanan; 
mengabdikan v mengabdikan diri sbg 
abdi dng bekerja sungguh-sungguh: kami 
siap ~ diri sbg guru di pedesaan;
pengabdian n proses, cara, perbuatan 
mengabdi atau mengabdikan
abdikasi n 1 pelepasan hak, wewenang, 
atau kekuasaan (tt pembesar atau pengua￾sa); 2 turun takhta dng sukarela (tt raja)
abdomen n Anat 1 bagian tubuh menusia 
dan binatang bertulang belakang (yg me￾liputi perut, usus, dsb); 2 bagian di antara 
sekat rongga badan dan pinggul (perut 
bagian bawah) 
abdu kl n hamba (Allah), yaitu manusia 
(terutama dipakai untuk nama orang): 
Abdullah, hamba Allah; Abdurrahman, 
hamba Allah yg pengasih 
abduktor n 1 Bio otot yg menarik bagian 
tubuh menjauhi letak normalnya; 2 pen￾culik
abdul ĺ abdu 
abece /abécé/ n abc (alfabet Latin) 
aben /abén/, mengaben v membakar ma￾yat (upacara kematian dl masyarakat 
Bali);
pengabenan n pembakaran mayat; kre￾masi
aberasi n 1 Fis cacat bayangan yg dihasil￾kan oleh alat optik yg dapat dilihat dl 
bentuk gambar atau warna; 2 penyim￾pangan dr yg normal; 3 Bio mutasi yg 
terjadi krn kerusakan struktur kormosom;
-- cahaya pembiasan tak seragam dr 
cahaya, sehingga bayangan tampak ber￾ubah bentuk 
abet n tingkah laku;
mengabet v bertingkah; membuat ulah 1
abid ark a kekal; abadi; tidak berkesu￾dahan 2
abid n IsI 1 orang yg beribadah; 2 ber￾ibadah; 3 taat kpd Tuhan; saleh
abilah ark n cacar; ketumbuhan; 
-- peringgi penyakit raja singa; sifilis
abiogenesis /abiogénésis/ n pembangkitan 
kehidupan secara serta merta yang ber￾awal dari benda tak bernyawa
abiotik a berkenaan dng zat mati atau fak￾tor lingkungan, spt batu-batuan, tembok, 
bangunan rumah 
abis n Geo bagian yg paling dalam dr laut￾an yg mempunyai kedalaman lebih dr 
400 meter
abisal n Geo endapan lumpur atau tanah
abiturien /abiturién/ n lulusan sekolah me￾nengah tingkat atas
abjad n 1 kumpulan huruf (aksara) berda￾sarkan urutan yang lazim; 2 sistem aksara 
yang melambangkan bunyi bahasa yg 
dipakai untuk menulis bahasa; 
berabjad v 1 mempunyai abjad; 2 tersu￾sun menurut abjad;
mengabjadkan v menyusun (mengatur) 
menurut urutan huruf abjad
ablaif n Ling kasus gramatikal yg me￾nunjukkan penyebab atau pelaku
ablasi n 1 Geo pemindahan bahan yg telah 
lapuk batuan induknya krn erosi; 2 Geo
pengikisan yg disebabkan tiupan angin; 
3 Dok pengangkatan atau amputasi dng 
pembedahan
ablaut n Ling perubahan vokal kata secara 
teratur yang mengungkapkan perubahan 
kala, aspek, jumlah, dsb, (msl Ing drink, 
drank, drunk)
ablepsia n kebutaan
ablusi n pembersihan
abnormal a 1 tidak biasa; menyimpang dr 
kebiasaan; tidak normal: hidup dl keada￾an yg --; 2 agak terganggu sarafnya: sejak 
ditinggal ayahnya itu dia menjadi --; 
3 tidak sempurna; cacat: bayi yg baru la￾hir itu mempunyai kaki --; 
keabnormalan n keadaan tidak normal: 
~ pertumbuhan anak dapat dicegah dng 
perawatan medis
abnormalitas n ketaknormalan; ketidak￾wajaran;
-- intelektual ketaknormalan intelektual
abnus ark n kayu arang 
aboi n 1 sebutan pembesar orang Cina; 
2 kepala kampung orang Cina pd sebuah 
luak (msl di Kalimantan Barat)
abolisi n Huk 1 pembatalan atau penghen￾tian penuntutan perkara; 2 penghapusan 
perbudakan
abomasum n Bio perut masam pd binatang 
memamah biak
abon n makanan yg dibuat dr daging sapi, 
ayam, ikan yg direbus, lalu dicabik-cabik 
menurut seratnya, diberi bumbu kemu￾dian digoreng
abonemen /abonemén/ n 1 langganan; 
2 uang langganan; 
berabonemen v berlangganan
abong-abong p mentang-mentang: -- saya 
hitam selalu dicemooh
aboral a terletak jauh dr mulut atau ke arah 
yg menjauhi mulut
aborsi ĺ abortus 
abortus n 1 Dok terpencarnya embrio yg 
tak mungkin lg hidup (sebelum habis bu￾lan keempat dr kehamilan); keguguran; 
2 Biol keadaan terhentinya pertumbuhan 
yang normal (tt bagian tumbuh-tumbuhan 
atau binatang)
abrak ark n bahan galian yg jernih spt 
kaca; mika
abrar a saleh; yg banyak berbuat kebajikan
abras n sakit kusta
abrasi n 1 pengikisan batuan oleh air, es, 
atau angin; 2 luka atau lecet akibat 
pengikisan kulit oleh benda kasar; 
3 proses keausan gigi krn penggesekan; 
4 penggosokan secara mekanik
abrin n zat toksik yang menyebabkan ag￾lutinasi butir darah merah; ditemukan, 
misalnya, dalam biji benih Abrus 
precatorius, tanaman sogatelik; cam￾puran dua macam protein
abrit-abritan v berlari tunggang-langgang 
(tergesa-gesa)
absah a sah: surat keterangan ini dianggap 
tidak -- oleh pihak sekolah; 
mengabsahkan v mengesahkan: rapat 
RT telah ~ keputusan itu; 
pengabsahan v pengesahan: hari ini su￾dah diadakan ~ resmi tt persetujuan itu
absen /absén/ v tidak hadir; tidak masuk 
(sekolah, kerja, dsb): dl minggu ini dia 
sudah 2 kali --;
mengabsen v memanggil atau menye￾butkan satu persatu nama orang dr daftar 
nama untuk mengetahui yg hadir dan yg 
tidak hadir: Ibu guru selalu ~ murid￾muridnya
absensi /absén/ n 1 ketidakhadiran; 2 daftar 
yg tidak hadir
absenteisme /abséntéisme/ n Psi ketidak￾hadiran yg terus-menurus (dl perusahaan, 
sekolah, dsb)
abses /absés/ n Dok pengumpulan nanah yg 
terjadi krn peradangan jaringan
absis n Mat jarak dr sumbu x ordinat dl 
sistem koordinat diukur pd garis paralel 
dng sumbu
absisi n Dok pemotongan dng pembedahan
absit n bahan peledak yg terbuat dr amonia 
dinamit yg sering digunakan dl tambang 
batu bara
absolusi n Kat pengampunan melalui upa￾cara keagamaan atas kesalahan atau dosa 
yg telah diperbuat (dilakukan secara 
umum dan diadakan secara berkala atau 
secara perseorangan yg diadakan tersen￾diri)
absolut a 1 mutlak; tak terbatas: seorang 
raja yg berkuasa secara --; 2 sepe￾nuhnya; tanpa reserve: kepatuhan -- kpd 
suatu agama (ideologi dsb); 3 tanpa 
syarat: penyerahan -- tentara kolonial 
Belanda kpd tentara penduduk Jepang; 4
nyata; tidak dapat diragukan lagi: keter￾libatannya dl peristiwa itu adalah --
absolutisme n bentuk pemerintahan tanpa 
undang-undang dasar; bentuk pemerin￾tahan dng semua kekuasaan terletak di 
tangan penguasa (raja, kaisar, diktator, 
dsb)
absorbat n zat yang terserap ke dalam pori￾pori zadat
absorben n 1 zat yang dapat menyerap atau 
menarik gas lembapan atau cairan ke da￾lam pori-porinya; 2 Far zat yg dapat me￾nyerap gas atau cairan
absorbsi ĺ absorpsi 
absorpsi n 1 Fis serapan; proses penyerap￾an; 2 Dok daya jaringan untuk menyerap 
benda-benda lain dr luar; 
-- aktif Tan gerakan ion dan air ke dalam 
akar tumbuhan sbg akibat proses 
metabolik oleh akar; -- pasif Tan gerakan 
ion dan air ke dalam tumbuhan sebagai 
akibat difusi; -- selektif penyerapan ter￾pilih
absorpsiometer /absorpsiométer/ n Far 
alat untuk mengukur absorpsi gas oleh 
cairan
absorptans n nisbah antara fluks zarah 
terserap total dan fluks zarah total yang 
masuk menimpa permukaan benda; ab￾sorptans sama dengan satu dikurangi 
transmitans
absorptansi n Kim sifat atau tingkat pe￾nyerapan; daya serap
absorsiometer /absorsiométer/ n Kim alat 
yg digunakan untuk mengukur kelarutan 
gas dl cairan 
absortivitas n keabsorpsian
abstain v 1 tidak menyatakan pilihan dl pe￾mungutan suara pd pemilihan atau penen￾tuan keputusan (dl sidang); tidak mem￾beri pendapat; 2 Dok berpantang dr ma￾kanan atau minuman (lemak, rokok, mi￾numan keras) 1
abstrak n ringkasan isi, ikhtisar, inti 
(skripsi, laporan, dsb) 2
abstrak a tidak berwujud, tidak berupa, 
dan tidak dapat diraba; tidak dapat dilihat 
atau tidak dapat dirasa dng indra, tetapi 
hanya dl pikiran; nisbi; maya: keadilan, 
kejujuran, adalah pengertian yg --
1
abstraksi n 1 proses memisahkan (sesu￾atu); 2 Psi keadaan linglung; 3 metode 
untuk mendapat hukum atau pengertian 
melalui penyaringan thd gejala atau pe￾ristiwa 2
abstraksi n penganalisisan dl khayal atau 
dl pikiran tanpa dapat diragukan
abstraksionisme n teori dan prinsip seni 
abstrak, yaitu gaya pd kesenian modern 
yg rancangan dan bentuk seninya tidak 
mewakili orang atau sesuatu yg dapat di￾kenal
abstraktif a berhubungan dng proses me￾misahkan
absurd a mustahil tidak masuk akal
absurditas n kemustahilan; hal yg bukan￾bukan
abtar a kudung; kotong; puntung 1
abu n 1 sisa yg tinggal setelah suatu ba￾rang mengalami pembakaran lengkap: -- 
rokok; 2 debu: seragamnya kotor oleh --; 
berdiang di -- dingin, pb tidak mendapat 
apa-apa (dr saudara, tuan, rumah, dsb); 
jadi -- arang, pb sudah usang atau basi (tt 
pembicaraan dsb); kalah jadi --, menang 
jadi arang, pb pertengkaran tak akan 
menguntungkan kpd pihak mana pun; 
(spt) -- di atas tanggul, pb tidak tetap 
kedudukannya (sewaktu-waktu dapat 
dipecat dsb); terpegang di -- hangat, pb 
mendapat atau mencampuri sesuatu yg 
menyusahkan saja; 
-- rokok abu sisa merokok; -- sekam abu 
sisa bakaran kulit padi atau kulit gandum; 
-- soda natrium karbonat yg berupa bu￾buk larut air, tetapi tidak larut dl alkohol, 
digunakan dl pengilangan sabun, deter￾jen, dsb, mempunyai air kristal 10 dan 
diperdagangkan; -- tulang serbuk putih 
yg merupakan sisa pembakaran tulang; -- 
vulkanis partikel-partikel lava yg sangat 
halus, yg tertiup keluar ketika gunung 
berapi meletus;
mengabu v menjadi abu; menyerupai 
abu; 
mengabui 1 memberi abu; menaburkan 
abu pd: ia ~ benih itu sebelum me￾nanamnya; 2 mengelabui; menyesatkan 
pandangan; menipu: sikapnya yg lembut 
itu ternyata hanya untuk ~ mata saja; 
perabuan v 1 tempat abu; 2 tempat me￾nyimpan abu mayat yg telah dibakar; 
pengabuan n 1 perbuatan (hal) meng￾abukan; 2 Kim proses pembakaran;
pengabuan n 1 proses, cara, membakar 
mayat; 2 tata cara memperabukan; 3 Kim
proses pembakaran zat organik, terutama 
dalam analisis;
pengabuan n proses pembakaran zat or￾ganik, terutama dalam analisis 2
abu Ar n bapak; ayah (pd nama orang)
3
abu v kalah (dl permainan congkak, ga￾sing) 1
abu-abu a warna kelabu; warna spt abu 
kayu terbakar, terjadi dng mencampur 
pigmen hitam dan putih sama banyaknya; 
keabu-abuan berwarna agak kelabu; 
mendekati warna kelabu 2
abu-abu n sj ikan laut, Neothunnus rarua
abuan n 1 bagian hasil sawah yg disedia￾kan untuk yg mengerjakannya; 2 uang 
simpanan untuk cadangan 1
abuh n bengkak; 
abuh-abuhan n bengkak-bengkak pd ka￾ki, tubuh, dsb 2
abuh a riuh; sibuk
abui ĺ aboi 1
abuk n serbuk (barang yg halus-halus spt 
tepung); 
-- gergaji serbuk gergaji 2
abuk n rambut: -- kaki; -- nya kusut masai
3
abuk v, mengabuk mengambil atau meng￾akui barang orang lain sbg miliknya
abuk-abuk n nama kue yg dibuat dr tepung 
aren; kue abuk
abulhayat n bapak kehidupan; hujan
abun-abun ark n angan-angan; 
gila di --, pb mengharapkan sesuatu yg 
mustahil
abur ark a boros; 
mengabur ark v membuang-buang; 
memboroskan; menghambur-hamburkan 
(uang); 
pengabur ark n pemboros
abus n 1 mata uang timah zaman dahulu yg 
terkecil, harganya sepersepuluh dui; 2 ki
tidak berharga; sedikit sekali
abuya ĺ buya 
abyad a putih; terang 1
acah v, beracah-acah bermain-main; ber￾pura-pura; 
mengacah v melakukan gerak yg me￾nyesatkan lawan sebelum mengadakan 
serangan yg sebenarnya; melakukan se￾suatu dng berpura-pura 2
acah v, mengacah melanggar: murid yg ~ 
akan dihukum 1
acak a sembarang: sampel --; 
mengacak v melakukan sesuatu tidak 
dng aturan; mengacaukan; 
acak-acakan a tidak teratur; kacau; tidak 
cermat; serampangan 2
acak n Stat penggambaran suatu pemi￾kiran tidak dibatasi atau kalau dibatasi 
haruslah diwujudkan dng menggunakan 
pemikiran peluang
acak a tanpa pola; sebarang: sampel --
acak-acak tergesa-gesa; terburu-buru 1
acan ark v, mengacan mengharapkan; 
mencita-citakan; memaksudkan 2
acan kl v, mengacan melakukan gerak 
(pukulan, serangan) yg menyesatkan la￾wan; mengacah
acang n perkakas kecil yg gunanya untuk 
menunjukkan keadaan (air dl ketel dsb)
acang-acang kl n pesuruh; orang keeper￾cayaan; 
-- alat orang yg mengatur peralatan; -- 
(dl) kampung orang yg dipercayai oleh
orang sekampung; cerdik pandai dl kam￾pung 1
acap a 1 kerap; sering 2 segera; lekas; 
-- kali sering; berulang kali; 
acap-acap adv 1 kerap kali; sering kali; 
2 lekas-lekas; cepat-cepat; 
mengacapkan v 1 membuat lebih sering; 
menyeringkan; mengerapkan; 2 menye￾gerakan; mempercepat 2
acap a 1 masuk dalam-dalam: kakinya -- 
ke lumpur; 2 tergenang (oleh air); teren￾dam (dl air); penuh berisi air: dua hari 
dua malam -- lah desa itu; 
mengacapi v menggenangi; merendam 
(dng air) 
acapkali a selalu berulang; sering terjadi: 
di jalan ini -- terjadi tabrakan lalu lintas
acar n 1 makanan yg dibuat dr buah-buah￾an, sayuran, dsb yg diasamkan dng cuka: 
-- mentimun; -- ikan gurameh; 2 penang￾as asam encer untuk melepaskan oksida, 
karbonat, atau kerak lain dari logam;
mengacar v membuat acar 1
acara n 1 hal yg akan dibicarakan (dl ra￾pat, perundingan, dsb); agenda: -- kong￾res akan disusun oleh panitia khusus; 
2 hal atau pokok isi karangan: untuk 
ujian mengarang disediakan empat --; 
3 segala sesuatu yg akan dipertunjukkan 
atau disiarkan; program (televisi, radio 
dsb): -- televisi dan radio setiap hari di￾muat dl surat kabar; 4 ark perkara; pe￾meriksaan dl pengadilan: menyaksikan -- 
di mahkamah tinggi; 5 ark cara: masing￾masing golongan manusia mempunyai -- 
berpikir; 
-- rapat hal yg akan dibicarakan di dl 
rapat; -- surat pokok isi surat; 
beracara v 1 memakai acara; dng acara; 
2 ark sedang memeriksa dan memper￾timbangkan perkara (di pengadilan); 
mengacara ark menjatuhkan keputusan 
hukum; 
mengacarakan v 1 mencantumkan dl 
acara; menjadikan acara (rapat dsb); 
2 ark mempekarakan; mengadukan (per￾kara);
pengacara n Huk pembela perkara 2
acara, mengacara v menyambut (tamu 
dsb); mempersilakan (duduk, makan, 
dsb)
acaram kl n 1 cincin pertunangan; cincin 
kawin; 2 Dag tanda jadi; tanda bahwa 
suatu perjanjian jual beli telah dibuat: 
uang --
acat n, acatan n bahan pakaian sisa pen￾jualan yg panjangnya kurang dr satu me￾ter yg dijual dng harga lebih murah
acau v, mengacau v berkata tidak keruan; 
mengigau; mengaco
acawi ark n tukang kayu
acc ĺ asese 
acerang n Bot tumbuhan, daunnya untuk 
obat, Caleus amboinecus 1
aci a sah; berlaku; jadi; benar: "tidak -- ah, 
kamu bermain kotor", teriak adik;
mengacikan v mengakui aci; mengesah￾kan; membenarkan 2
aci n pati; 
-- sagu pati sagu
3
aci ĺ acik 1
aci-aci p umpama; andaikata; 
-- nya seandainya; seumpamanya; kalau￾kalau; 
mengaci-ngacikan v mengumpamakan; 
mengandaikan: anak itu ~ pelepah pisang 
sbg sebilang pedang; 
aci-acian n gambar angan-angan: ia tidak 
menyiapkan ~ keadaan tempat itu 2
aci-aci n Lay kayu panjang untuk meng￾gulung layar; 
-- kalimat pola kalimat
acik ark n 1 kakak perempuan; 2 bibi
aco, mengaco v 1 berkata tidak keruan; 
memberi keterangan asal berkata saja; 
2 mengigau; 3 tidak betul (tt arloji dsb);
 belo mengacau tidak keruan
aco-acoan a ugal-ugalan; sembrono 1
acu v, mengacu v 1 mengangkat atau 
mengacungkan (tinju, senjata, dsb) untuk 
mengacam atau menakut-nakuti: ia mem￾bentak sambil ~ hendak menikam; 
2 mengarahkan (senapan dsb); meno￾dongkan; membidikkan: atlit tembak itu 
telah ~ senapannya itu; 3 (mengacu-acu) 
memikir-mikirkan cara menyampaikan 
maksud (cita-cita dsb); berniat (akan): 
orang tuanya telah ~ mencarikan dia 
teman hidup; 4 menunjuk (kpd); meru￾juk: untuk memperkuat landasan teori 
tesisnya ia ~ kpd buku Lyons; 
mengacukan v 1 mengangkat atau meng￾acungkan (tinju, tangan, dsb): ia ~ tangan 
sambil berteriak-teriak; 2 menodongkan; 
mengancam dng senjata yg diulurkan ke 
depan: serdadu itu ~ bambu runcing; 
3 menganjurkan: sejak tahun empat pu￾luhan ia ~ perang asabat thd negeri itu; 
4 menyuruh minta keterangan (petunjuk 
dsb) kpd 2
acu v, mengacu mencetak v membentuk; 
menuang (kue, peluru, dsb); 
acuan n yg diacu: buku ~, menjadi pe￾doman (sumber) dl karangan dsb;
~ sepatu alat untuk mengukur bentuk se￾patu; ~ tegangan n tegangan arus rangga 
yang digunakan sebagai patokan untuk 
membandingkan, biasanya untuk menun￾jukkan kondisi sefasa atau taksefasa 
dalam sebuah untai elektrik/elektronik
acuh a peduli; mengindahkan: ia tidak -- 
akan larangan orang tuanya; murid itu 
tidak -- larangan dr sekolah;
-- tak -- tidak menaruh perhatian; tidak 
mau tahu; 
acuhan n sesuatu yg diindahkan; sesuatu 
yg menarik minat 
mengacuhkan v memperhatikan atau 
memedulikan
acum v, mengacumkan v 1 menghasut: 
dialah yg ~ kedua bersaudara itu supaya 
berselisih; 2 mengajak berkelahi; me￾nantang: ~ lawan; 
acuman n 1 hasutan; 2 tantangan; 
pengacum n 1 penghasut; 2 penantang 1
acung v, mengacung v menunjuk ke atas: 
tangannya ~; 
mengacungkan v 1 menunjukkan (ta￾ngan) ke atas; 2 mengacungkan; meno￾dongkan senjata 2
acung v, mengacung v menyepak; men￾depak
ad interim a untuk sementara waktu (tt 
penggantian tugas, jabatan, dsb: Menteri 
Agama --
ada v 1 hadir; telah sedia: ia -- di sini dr ta￾di; 2 mempunyai: ia tidak -- uang; 3 be￾nar; sungguh-sungguh (untuk menguat￾kan sebutan): ia -- menerima surat itu; 
adalah v 1 ada (dipakai pd permulaan ce￾rita): ~ seorang saudagar yg amat kaya; 
2 ialah: berita itu ~ gosip jempol belaka; 
adanya n 1 keadaan; hal ada: ~ per￾tentangan paham itu menimbulkan ke￾sukaran; 2 demikianlah keadaannya: se￾kalian kaum kelaurga selamat ~; 3 orang￾nya: mereka juga ~; sudah diketahui juga 
siapa ~; 
berada v 1 ada (di): saya ~ di Semarang 
selama tiga hari; 2 agak kaya (tidak ke￾kurangan): kakaknya tergolong orang yg 
~ di kotanya; 
berada-ada v ada sesuatu (sebab, mak￾sud) yg tersembunyi: kalau tidak ~ ma￾sakan ia mau menanggung rugi; 
mengada-adakan v 1 berkata (meminta, 
berpikir) yg bukan-bukan; membuat-bu￾at; membikin-bikin: ia hanya ~ saja; 
2 melebihkan; mempersangat; membo￾hong; membual: dia suka ~ jangan di￾percaya; 3 menyusahkan (krn selalu me￾minta dsb yg bukan-bukan);
mengadakan v 1 menjadikan; mencip￾takan: Tuhan ~ laban dan daratan; 
2 menyebabkan ada; menyediakan (uang, 
perlengkapan, tempat); mendirikan (per￾kumpulan): dapat ~ segala yg belum ada; 
3 meyebabkan; mendatangkan: ~ perse￾lisihan; 4 menyelenggarkan (pesta, per￾tunjukan); 5 melakukan (tindakan peru￾bahan): ~ serangan udara; ~ perubahan 
undang-undang; 
pengadaan n hal mengadakan; hal me￾nyediakan: ~ pesiapan menjelang pera￾yaan HUT Jakarta; 
keadaan n 1 sifat; perihal (suatu benda): 
~ ekonominya semakin baik; 2 suasana; 
situasi yg sedang berlaku: dapat me￾nguasai ~, dapat menekan segala yg me￾nimbulkan kerusuhan dsb; 
adanya n 1 keadaan; hal ada: ~ perten￾tangan paham itu menimbulkan kesu￾karan; 2 demikianlah halnya: semua sa￾nak saudara selamat ~; 
ada-adanya(kah) adv mana boleh; 
mungkinkah: ~ orang mati hidup lagi; 
seadanya adv apa adanya; apa yg ada 
saja; sekedarnya: silakan makan ~; 
adakan v lakukan; kerjakan: yg kita ~ ini 
belum tentu disetujui beliau;
adab n 1 budi pekerti yg halus; akhlak yg 
baik; budi bahasa; kesopanan: anak itu 
tahu --;
beradab v 1 mempunyai kesopanan (bu￾di pekerti): orang yg ~ tentu akan saling 
menghormati; 2 sudah maju tingkat ke￾hidupannya, baik secara moral maupun 
material: bangsa yg ~;
mengadabi v memperlakukan dng sopan; 
menghormati: sbg orang beriman kita 
harus ~ sesama manusia; 
memperadabkan v Antr mengusahakan 
supaya beradab; meningkatkan taraf 
hidup; membudayakan: pemerintah ~ 
suku bangsa di pedalaman Kalimantan; 
peradaban n kemajuan (kecerdasan, ke￾budayaan) lahir batin: bangsa-bangsa di 
dunia ini tidak sama tingkat --nya; 
keadaban n peri kesopanan; ketinggian 
tingkat kecerdasan lahir batin; kebaikan 
budi pekerti (budi bahasa dsb): melang￾gar ~ manusia 
adabiah n 1 moral; mental; 2 berani tampil 
untuk meluruskan pikiran yg salah
adad n bilangan; jumlah
adagio n Mus istilah musik untuk tempo yg 
lambat dan penuh ekspresi
adagium n pepatah; peribahasa: sebuah -- 
Latin berbunyi “Ubi societas ibi jus￾ticia”, artinya di mana ada masyarakat 
dan kehidupan di sana ada hukum (kea￾dilan) 
adai-badai n tudung saji yg bersulam
adakala p kadang-kadang; sekali-sekali: -- 
ia mampir ke rumah bibinya setelah pu￾lang sekolah;
adakalanya p adakala
adakan p mana ada; masakan: ~ kucing 
berkaki tiga;
adalah v 1 kata untuk menegaskan hu￾bungan subjek dan predikat yg bersifat 
penjelasan: ayahnya -- seorang dokter di 
kota itu; 2 sama maknanya dng: garam -- 
asin rasanya; 3 termasuk: ia -- pencinta 
ikan hias; 4 identik dng: pantai -- daerah 
yg panas
adalat n keadilan 1
Adam n 1 nama manusia pertama yg dija￾dikan oleh Tuhan; 2 laki-laki 2
adam kl n bumi; tanah 1
adan ĺ azan 2
adan n Ag nama surga 1
adang v, mengadang v 1 menghalangi 
(merintangi orang berjalan dsb) dng cara 
mendepangkan tangan: jangan kau ~ mo￾tor itu, biarkan dia lewat; 2 menunggu di 
tempat yg sunyi (biasanya dng maksud 
yg jahat spt membunuh, merampok, me-
nyamun); mencegat: segerombolan pe￾muda ~ iring-iringan mobil; 3 menuju; 
memaksudkan; menghadapi; 4 menem￾puh (menantang) bahaya (kesukaran dsb): 
~ lautan badai; sungguhpun kawat yg 
dibentuk, ikan di laut yg diadang, pb
sungguhpun nampaknya tak ada suatu 
maksud, tetapi ada juga yg dituju; 
adang-adang n penyekat, kerai, dsb untuk 
penahan angin (hujan, panas matahari, 
dsb); 
mengadangi (mengadang-adangi) v 
mengadang; 
mengadangkan v mendepangkan tangan 
untuk menghalangi atau merintangi 
(orang lalu, berjalan); 
pegadang n 1 orang yg mengadang; 
2 perintang; penghalang (di jalan dsb); 
pengadangan n 1 tempat untuk meng￾adang; 2 perbuatan (hal mengadang) 2
adang v menanak dng dandang
3
adang n 1 kakak ibu; saudara tua dr ibu 
(biasanya wanita); 2 nama atau gelar ke￾hormatan (spt -- Merdu, -- Kakap)
adap n, adap-adapan n nasi bercampur ke￾tan yg dihidangkan dl perayaan dsb; nasi 
adap-adapan
adaptasi n penyesuaian diri dng ling￾kungan, pekerjaan, dsb: para guru harus 
melakukan -- sebelum mengadakan ke￾mah di tempat itu;
beradaptasi v menyesuaikan (diri): ma￾nusia adalah makhluk yg paling mampu 
~ thd lingkungannya; 
pengadaptasia n hal mengadaptasi(kan) 
mengadaptasikan v menyesuaikan (diri) 
dng situasi; (tempat) yg baru: dokter mu￾da itu ~ diri dng lingkungannya baru
adapter tudung n penutup tabung reaksi 
pemusing isi 400 ml yg dipakai pd pe￾musing dng pemusing kecil
adaptif a mudah menyesuaikan (diri) dng 
keadaan
adaptor n 1 penyesuai berbentuk tabung yg 
menyempit pd satu ujungnya, umumnya 
dibengkokkan, digunakan pd penyuling￾an, dan dl alat lain digunakan sebagai pe￾ngemban atau wadah penerima; 2 pe￾nyesuai voltase elektrik; 3 steker elektrik 
yg dipakai untuk menyesuaikan stop￾kontak dng steker lain
adapun p tentang hal, mengenai: -- hamba 
ini hanya orang biasa 1
adar, mengadar v bermalam di rumah 
orang; bertandang 2
adar a sangat tua
adas n tumbuhan bergetah yg tingginya 
kira-kira satu setengah meter, bijinya di￾jadikan minyak untuk obat, Foeniculum 
vulgare; 
-- manis jenis tumbuhan palawija yg bu￾ahnya dipakai sbg obat, rasa dan baunya 
sedap, Pimpinella anisum 1
adat n 1 aturan (perbuatan dsb) yg lazim 
diturut atau dilakukan sejak dahulu kala: 
menurut -- daerah ini calon pengantin 
tak boleh bertemu sebelum ijab; 2 kebia￾saan; cara (kelakuan dsb) yg sudah men￾jadi kebiasaan: demikianlah --nya apa￾bila dapat rejeki; 3 kl cukai menurut per￾aturan yg berlaku (di pelabuhan dsb); 
 -- bersendi syara, syarak bersendi --, pb
pekerjaan (perbuatan) hendaklah selalu 
mengingat aturan adat dan agama (jangan 
bertentanagan satu dng yg lain); -- diisi, 
lembaga dituang, pb melakukan sesuatu 
menurut adat kebiasaan; -- periuk ber￾kerak, -- lesung berdekak, pb jika ingin 
beroleh keuntungan hendaklah bisa me￾nanggung kesusahan dl satu pekerjaan; -- 
sepanjang jalan, cupak sepanjang be￾tung, pb segala sesuatu ada tata caranya; 
 -- istiadat segala aturan (tindakan dsb) 
yg sudah menjadi kebiasaan secara turun￾temurun;
beradat v 1 mempunyai adat; 2 menurut 
atau melakukan secara adat; 3 menja￾lankan peralatan dsb menurut adat; 4 tahu 
sopan santun; 
mengadatkan v menjadikan adat; mem￾biasakan: mereka telah ~ hal itu; 
diadatkan v diterima dl lingkungan adat: 
sebelum ~, perkawinan mereka belum 
dianggap sah;
teradat v sudah menjadi adat kebiasaan; 
sudah mendarah daging 2
adat, mengadat v 1 merajuk dan mena￾ngis: ia memang manja dan sering ~; 
2 mogok, tidak mau jalan (tt kendaraan): 
krn sudah tua sepeda itu sering ~ 
adc (pengubah analog-ke-digital) n pe￾ranti pengubah isyarat analog malar ke 
isyarat digital diskret yang sebanding
adegan n 1 pemunculan tokoh baru atau 
pergantian susunan (layar) pd pertun￾jukan wayang; 2 bagian babak dl lakon 
(sandiwara, film): beberapa -- dl sinetron 
itu telah dipotong
adekuat a memenuhi syarat; memadai; sa￾ma harkatnya
adem a 1 dingin; sejuk; 2 tenang; tentram 
(pikiran, hati); 3 tawar; hambar (rasa ma￾kanan); 
-- ayem sejuk dan tenang tentram; 
mengadem v menyejukkan diri (di tem￾pat yg teduh dan dingin)
adenase n enzim deamida dalam jaringan 
hewan, menghidrolisis adenina menjadi 
hipoksantina
adenda /adénda/ n lampiran; jilid tambahan 
(pd buku)
adenoid /adénoid/ n 1 Dok pertumbuhan yg 
menyerupai kelenjar pd tenggorok dan 
bagian belakang hidung; 2 pembesaran 
dan peradangan pd tenggorok dan bagian 
belakang hidung
adenoma /adénoma/ n jenis tumor pd 
kelenjar
adenosin n Kim gabungan basa adenin dng 
gula ribosa;
-- triposfat (ATP) Kim adenosin yg ber￾peran penting dl pembebasan tenaga dl 
otot
adenosis n Dok penyakit kelenjar, biasanya 
yg diserang kelenjar getah bening
adermin n Dok vitamin B6
adhesi /adhési/ n 1 keadaan melekatkan pd 
benda lain; 2 Fis tenaga tarik-menarik 
antarmolekul yg tidak sejenis; 3 Dok ja￾ringan tubuh yg tumbuh (melekat) men￾jadi satu krn radang; 4 Bot proses per￾nyataan tumbuh-tumbuhan yg biasanya 
merupakan kelompok yg terpisah; 5 ke￾sepakatan, sikap, atau rasa sesuai: ia me￾nyatakan --nya
adhesif /adhésif/ a bersifat melekat
adi kl a yg pertama; yg terutama; yg terbaik 
(biasanya dl kata majemuk): logam --; 
pendekar --
adihablur n susunan atom yg teratur dl 
larutan zadat yg membentuk kisi yg di￾tumbuhkan pd kisi larutan zadat normal; 
superstruktur 
adiasam n larutan dl asam asetat atau asam 
fosfat; superasam
adiabatik a Fis perubahan yg terjadi tanpa 
mengalami pengurangan atau penambah￾an panas
adiabatis a Fis terjadi tanpa mengalami pe￾ngurangan atau penambahan panas 
adib a 1 beradab; tahu tata krama; sopan; 
2 ahli sastra
adicita ark n ideologi
adidaya a sangat maju dng dahsyat atau 
luar biasa (tt ekonomi, teknik dsb), suatu 
gas
adik n 1 saudara kandung yg lebih muda, 
laki-laki atau perempuan; 2 kerabat yg 
lebih muda dl hubungan kekeluargaan: -- 
ipar; -- sepupu; 3 sapaan kpd orang yg 
lebih muda: -- mencari siapa?;
beradik v 1 memanggil orang dng se￾butan adik; 2 mempunyai adik; 
adik-beradik n 1 (berlaku) sbg saudara 
(adik dan kakak): marilah kita bicarakan 
masalah itu secara ~; 2 (beberapa orang 
yg) bersaudara: kami orang ~ itu telah 
menjadi yatim piatu; 
beradik-berkakak v selaku adik dan ka￾kak; bersaudara (spt adik dan kakak); 
memperadik v 1 memperlakukan sbg 
adik sendiri; mengangkat menjadi adik; 
2 menyapa adik kpd seseorang
adika a 1 lebih; lebih baik; yg terbaik; 
2 gelar untuk orang besar: Datuk Seri -- 
Raja
adikanda ĺ adinda 
adikara n 1 berkuasa; secara sewenang￾wenang; 2 kewibawaan
adikasi n Far keadaan tubuh yg sudah me￾nunjukkan gejala gabungan dr toleransi, 
habituasi, dan ketergantungan fisik thd 
suatu bahan obat; kecanduan
adikodrati a di luar kodrat alam; superna￾tural 
adikong n pembantu pribadi pembesar spt 
sultan, perdana menteri
adiksi n 1 Dok kecanduan; ketagihan; 2 ke￾tergantungan fisik thd suatu bahan obat
adil n 1 sama berat tidak berat sebelah; ti￾dak memihak: pembagian hasil ini baru -
-; 2 sepatunya; tidak sewenang-wenang: 
mengemukakan tuntutan yg --; masyara￾kat yg --; masyarakat yg seluruh warga￾nya mendapat perlakuan (jaminan) yg 
sama; 
mengadili v memeriksa dan menentukan 
mana yg benar dan mana yg salah serta 
memberikan keputusan sesuai dng un￾dang-undang yg berlaku: hakim yg ~ 
perkara itu adalah seseorang ahli hukum 
yg sudah berpengalaman;
peradilan n segala sesuatu mengenai 
perkara pengadilan; 
pengadil n ark 1 hakim; 2 wasit (dl per￾tandingan); 
pengadilan n 1 dewan atau majelis yg 
mengadili perkara; mahkamah; 2 cara 
mengadili; keputusan hakim: semua yg ti￾dak puas akan ~ hakim itu; 3 sidang ha￾kim ketika mengadili perkara: di depan ~ 
terdakwa mungkir akan perbuatannya; 
4 rumah (bangunan) tempat mengadili 
perkara: rumah hendaknya di muka 
kantor ~ negeri; 
keadilan n hal (perbuatan, perlakuan, 
dsb) yg adil: orang tua selalu berusaha 
untuk menegakkan ~ di tengah-tengah 
keluarga
adiluhung a tinggi mutunya; mulia: nilai￾nilai seni budaya yg -- harus dipelihara
adinda n sapaan yg bersifat hormat dan ra￾mah thd adik atau yg dianggap adik, bia￾sanya dipakai dl surat-menyurat
adipati kl n 1 raja; kepala daerah yg luas; 
2 gelar bupati (sebelum zaman kemer￾dekaan)
adiraja ark kl n gelar yg tertinggi
adiratna kl n permata yg mulia (kiasan ba￾gi perempuan yg cantik)
adiselektif a sangat selektif
adisional a bersifat tambahan
aditif a 1 berkenaan atau dihasilkan dng 
penambahan; 2 Kim zat yg dicampur dng 
zat yg lain untuk memberikan sifat, war￾na, rasa dsb tanpa membawa pengaruh 
thd susunan fisik dan kimiawinya yg po￾kok:
-- bensin antiketuk zat yg ditambahkan 
ke dl bensin agar motor berbahan bakar 
bensin bebas dr ketukan; krn bensin lebih 
cepat terbakar, biasa digunakan timbel 
tetraetil yg bersifat toksik, juga hasil 
pembakarannya
adiwangsa kl n bangsa utama (mulia)
adiwarna kl a indah sekali; bagus sekali
adjektif /adjéktif/ n kata sifat; adjektiva
adjektiva /adjéktiva/ n Ling kata yg me￾nerangkan nomina yg secara umum dapat 
bergabung dng kata lebih dan sangat; 
kata sifat: kupu-kupu itu sangat cantik
administrasi n 1 segala usaha bersama un￾tuk mendayagunakan semua sumber se￾cara efektf dan efisien; 2 kegiatan-ke￾gaitan yg berupa kerangka kerja dr ke￾bijaksanaan yg dikeluarkan oleh manajer; 
tata usaha
administratif a secara administrasi; yg ber￾sangkutan paut (berkaitan) dng adminis￾trasi
administrator n 1 Dag direktur perusa￾haan; 2 Org pengurus; penata usaha; 
3 Pem penguasa atau pembesar setempat; 
4 orang yg mempunyai kemampuan me￾merintah yg sangat baik
admiral n Mil kepala angkatan laut; laksa￾mana; jenderal penuh pd angkatan laut
adolesen /adolésen/ n Psi masa remaja, 
berumur kira-kira 9 sampai dng 21 tahun
adon, mengadon v mencampur tepung 
(dng air gula, susu, santan, dsb) atau 
mencampur semen dan pasir dan air lalu 
diaduk-aduk;
adonan n 1 campuran dan adukan te￾pung, air gula dsb (bahan pembuat kue 
cucur); 2 campuran semen dng pasir dsb 
untuk melekatkan batu bata atau peng￾halus tembok;
~ biskuit campuran dan adukan tepung 
terigu, telor, mentega, dan gula atau tanpa 
gula dsb
adopsi n 1 pengangkatan anak orang lain 
sbg anak sendiri melalui catatan sipil; 
2 penerimaan usul atau laporan;
mengadopsi v 1 mengangkat anak orang 
lain sbg anaknya sendiri secara sah me￾lalui catatan sipil: pasangan itu ~ anak 
dr rumah sakit krn sudah lama belum 
dikaruniai anak; 2 menerima usul atau la￾poran: dewan harus ~ aspirasi masya￾rakat 
adoptif v Adm penyerahan suatu urusan 
dilakukan dng undang-undang yg me￾muat syarat bahwa penyerahan hanya 
direlisasikan thd daerah-daerah yg me￾nyatakan sanggup untuk menerima urus￾an itu
adoral n keadaan atau hal yg menunjukkan 
sesuatu yg terdpat di dekat mulut
adpokat ĺ advokat 
adrenal /adrénal/ n Dok kelenjar buntu di 
atas ginjal yg menghasilkan hormon; 
anak ginjal
adrenalektomi n pembedahan yang mem￾buang kelenjar adrenal
adrenalin /adrénalin/ n Dok hormon yg di￾peroleh dr kelenjar anak ginjal hewan 
atau dibuat secara sintetik, digunakan dl 
bentuk suntikan untuk menaikkan te￾kanan darah dan denyut jantung; epinef￾rin
adrenodoksin n protein besi nonheme, ber￾fungsi dalam aktivasi oksigen dalam ste￾roid, tidak termasuk enzim
adres /adrés/ n alamat (surat); 
mengadreskan v mengalamatkan (kpd)
adsorbat n zat terjerap (teradsorpsi) pada 
permukaan zat lain
adsorben /adsorbén/ n Far zat yg mem￾punyai sifat dan melekatkan bahan lain 
pd permukaan tanpa reaksi kimia, di￾gunakan untuk obat menceret atau pena￾war racun
adsorpsi n proses atau kemampuan suatu 
bahan untuk memegang atau mengon￾sentrasikan gas, cairan, atau zat terlarut 
pd permukaannya secara adhesi; akibat￾nya terjadi selisih konsentrasi; penjerapan
adstringen /adstringén/ n Kim zat yg me￾nyebabkan pengerutan jaringan 1
adu v, beradu v 1 berlanggaran; bertum￾bukan: sudah beberapa sepeda motor ~
di perempatan ini; 2 berlaga; bersabung: 
ayam ~; kerbau ~; 3 (sedang) mem￾perlagakan: ~ ayam; ~ layang-layang; 
4 bertanding berebut menang (dl per￾tandingan, perlombaan, dsb): ~ lari; ~ 
kuat; ~ tenaga; 5 bersentuhan: terdengar 
bunyi gelas ~; 6 terbentur; terantuk (pd): 
kepalanya ~ dng tembok
~ kening bertemu muka; berhadap-ha￾dapan muka; ~ gelut pertandingan ber￾gelut; pertandingan bergulat; ~ lengan ki
adu kekuatan; ~ buku tangan berkelahi; 
~ lidah berbantah-bantah; bertengakar 
mulut; ~ untung mencoba-coba untung 
(nasib); 
mengadu v 1 mempertemukan (mende￾katkan) dua benda: ~ dua benda untuk 
melihat selisihnya; 2 menyentuhkan; 
mengantukkan: hadirin mengangkat dan 
~ gelasnya; 3 membenturkan; melang￾garkan: sambil menatap dia ~ kepalanya 
ke dinding; 4 menyabung; memperla￾gakan: ~ ayam; 5 menghasut (supaya 
cekcok, berkelahi, dsb): waspadalah ia, 
hanya akan ~ kita saja; 6 merebutkan 
kemenangan (dng menyabung tenaga, 
kepandaian, dsb); mempertandingkan; 
7 menyampaikan sesuatu yg memburuk￾burukkan orang lain: jangan suka ~ kpd 
orang tuamu; 8 menimbang; memikirkan: 
~ baik buruknya pekerjaan yg akan di￾laksanakan; 
mengadukan v mengajukan perkara dsb 
(kpd hakim, orang yg berkuasa): dia ~ bi￾binya ke pengadilan tt warisan orang 
tuanya; 
aduan n 1 perlombaan; pertandingan: ~ 
sapi; 2 sabungan; barang yg diadu: ayam 
~; 
pengadu n 1 orang yg suka mengadu: 
anak itu ~ benar; 2 orang yg meng￾adukan: perkara itu sudah di tangan 
polisi, siapa ~nya; 
pengaduan n 1 proses, cara, perbuatan 
mengadu; 2 perkara atau hal yg diadukan: 
ibunya sudah bosan mendengarkan ~ 
anaknya yg manja itu; 3 penyambungan 2
adu v, beradu v hor tidur; 
peraduan n tempat tidur; petiduran;
adu domba, mengadu domba v membuat 
supaya berselisih atau bermusuhan;
mengadudombakan v mengadu domba; 
memperadudombakan v mengadu dom￾ba
adu untung, mengadu untung v mencari 
nafkah
aduh p kata seru untuk menyatakan rasa 
heran, sakit, dsb; 
mengaduh v berseru aduh; mengeluh: 
sepanjang malam ia ~ kesakitan; 
teraduh v dng tiba-tiba mengaduh
aduhai p kata seru untuk meyatakan rasa 
duka, kagum, dsb, yg lebih mendalam dp 
aduh: -- biji mata Bunda, sampai hatikah
Ananda meninggalkan Bunda; -- sungguh 
indah permata itu
aduk v, mangaduk v 1 mencampur dan 
mengacu; mengarau: tukang itu~ cat; 
2 membongkar-bongkar tak keruan;
~ perkara lama membangkit-bangkitkan 
perkara lama; ~ semen mencampur se￾men, pasir, dan kapur dng air; 
teraduk v tercampur: setelah semen dan 
pasir ~ betul adonan siap dipakai; 
aduk-adukan v bercampur baur tidak ke￾ruan; 
pengaduk n 1 alat untuk mengaduk; 
2 orang yg mengaduk (semen dsb);
aduk-adukan v bercampur baur tidak 
karuan;
adukan n hasil yg diaduk; barang apa yg 
diaduk (spt campuran semen; pasir; ke￾rikil; dsb);
adun kl a elok (krn terhias); 
~ temadun indah-indah; berjenis-jenis 
warnanya;
beradun v berhias; berdandan: tuan putri 
pun ~ dng sangat cantik; 
mengadunkan v mendandani; memper￾elok dng perhiasan dsb: ~ penari; 
adunan n hiasan; alat bersolek: gadis itu
keliahatan cantik dgn ~ itu; 
pengadun n orang yg suka berpakaian yg 
indah-indah; pesolek
adven /advén/ n Kris 1 kedatangan Kristus; 
2 masa (dng empat hari Minggu) sebelum 
Natal; 3 nama sebuah sekte dl agama 
Kristen 
adverbia /advérbia/ n Ling kata keterang￾an; kata tambahan
advertensi /adverténsi/ n iklan dl surat ka￾bar (majalah dsb) antara lain untuk me￾nawarkan barang
advis n saran; nasihat 1
advokat n ahli hukum yg berwenang ber￾tindak sbg penasihat atau pembela per￾kara dl pengadilan; pengacara 2
advokat ĺ alpokat 
adzab ĺ azab 
aedes n nyamuk pembawa kuman penyakit 
demam berdarah
aerial n sifat atau keadaan yg berkaitan dng 
ruang udara
aerob /aérob/ n Biol makhluk hidup yg 
memerlukan oksigen bebas untuk per￾tumbuhan
aerob n organisme yg hanya dapat hidup 
apabila tersedia oksigen bebas
aerobatik /aérobatik/ n pertunjukan ketang￾kasan atau kecakapan di udara dng ber￾putar-putar atau terbang jungkir balik dng 
pesawat terbang atau pesawat terbang la￾yang
aerobik /aérobik/ a Biol bersifat memer￾lukan oksigen bagi kehidupannya
aerobika /aérobika/ n senam secara teratur 
di udara terbuka untuk menjaga kese￾hatan
aerobioskop /aérobioskop/ n Biol alat un￾tuk mengukur banyaknya bakteri di udara
aerodinamika n cabang mekanika zalir 
(mekanika fluida) yg telaahnya terbatas 
pd reaksi yg disebabkan oleh gerak nisbi 
antara udara dan benda-benda padat 
-- supersonik n aerodinamika untuk 
kecepatan-kecepatan yg melebihi kece￾patan bunyi
aerofon /aérofon/ n Mus alat musik yg 
mempergunakan udara sbg sarana untuk 
menghasilkan bunyi (spt suling, terom￾pet)
aerograf n Fis (alat) pencatat tekanan, su￾hu, kelembapan, balon, dan keadaan-kea￾daan lapisan udara lainnya, biasanya dile￾takkan pd pesawat udara, balon atau la￾yang-layang
aerogram /aérogram/ n warkat pos khusus 
untuk pengiriman dng pos udara
aerolit /aérolit/ n Geo meteorit yg hampir 
seluruhnya berupa silikat, khususnya oli￾vin, piraksen, dan plagioklas
aerologi /aérologi/ n Fis ilmu udara, khu￾susnya udara yg ada di atas
aerometer /aérométer/ n Kim alat untuk 
mengukur kerapatan gas
aerometer n alat untuk mengukur rapatan 
gas
aeronautika /aéronautika/ n ilmu pener￾bangan
aeronom n orang yg ahli dl aeronomi
aeronomi n ilmu yg berhubungan dng kon￾disi fisik dan kimia dr atmosfer di bagian 
atas, terutama perubahan-perubahan yg 
terjadi sbg akibat radiasi ruang angkasa
aeroplangton /aéroplangton/ n Biol benda 
hidup kecil-kecil (benih, bakteri) di dl 
udara
aeroskop /aéroskop/ n alat untuk menang￾kap debu, bakteri, spora, dsb dr udara 
untuk tujuan tes (percobaan, pengujian)
beradun v berhias; berdandan: tuan putri 
pun ~ dng sangat cantik; 
mengadunkan v mendandani; memper￾elok dng perhiasan dsb: ~ penari; 
adunan n hiasan; alat bersolek: gadis itu
keliahatan cantik dgn ~ itu; 
pengadun n orang yg suka berpakaian yg 
indah-indah; pesolek
adven /advén/ n Kris 1 kedatangan Kristus; 
2 masa (dng empat hari Minggu) sebelum 
Natal; 3 nama sebuah sekte dl agama 
Kristen 
adverbia /advérbia/ n Ling kata keterang￾an; kata tambahan
advertensi /adverténsi/ n iklan dl surat ka￾bar (majalah dsb) antara lain untuk me￾nawarkan barang
advis n saran; nasihat 1
advokat n ahli hukum yg berwenang ber￾tindak sbg penasihat atau pembela per￾kara dl pengadilan; pengacara 2
advokat ĺ alpokat 
adzab ĺ azab 
aedes n nyamuk pembawa kuman penyakit 
demam berdarah
aerial n sifat atau keadaan yg berkaitan dng 
ruang udara
aerob /aérob/ n Biol makhluk hidup yg 
memerlukan oksigen bebas untuk per￾tumbuhan
aerob n organisme yg hanya dapat hidup 
apabila tersedia oksigen bebas
aerobatik /aérobatik/ n pertunjukan ketang￾kasan atau kecakapan di udara dng ber￾putar-putar atau terbang jungkir balik dng 
pesawat terbang atau pesawat terbang la￾yang
aerobik /aérobik/ a Biol bersifat memer￾lukan oksigen bagi kehidupannya
aerobika /aérobika/ n senam secara teratur 
di udara terbuka untuk menjaga kese￾hatan
aerobioskop /aérobioskop/ n Biol alat un￾tuk mengukur banyaknya bakteri di udara
aerodinamika n cabang mekanika zalir 
(mekanika fluida) yg telaahnya terbatas 
pd reaksi yg disebabkan oleh gerak nisbi 
antara udara dan benda-benda padat 
-- supersonik n aerodinamika untuk 
kecepatan-kecepatan yg melebihi kece￾patan bunyi
aerofon /aérofon/ n Mus alat musik yg 
mempergunakan udara sbg sarana untuk 
menghasilkan bunyi (spt suling, terom￾pet)
aerograf n Fis (alat) pencatat tekanan, su￾hu, kelembapan, balon, dan keadaan-kea￾daan lapisan udara lainnya, biasanya dile￾takkan pd pesawat udara, balon atau la￾yang-layang
aerogram /aérogram/ n warkat pos khusus 
untuk pengiriman dng pos udara
aerolit /aérolit/ n Geo meteorit yg hampir 
seluruhnya berupa silikat, khususnya oli￾vin, piraksen, dan plagioklas
aerologi /aérologi/ n Fis ilmu udara, khu￾susnya udara yg ada di atas
aerometer /aérométer/ n Kim alat untuk 
mengukur kerapatan gas
aerometer n alat untuk mengukur rapatan 
gas
aeronautika /aéronautika/ n ilmu pener￾bangan
aeronom n orang yg ahli dl aeronomi
aeronomi n ilmu yg berhubungan dng kon￾disi fisik dan kimia dr atmosfer di bagian 
atas, terutama perubahan-perubahan yg 
terjadi sbg akibat radiasi ruang angkasa
aeroplangton /aéroplangton/ n Biol benda 
hidup kecil-kecil (benih, bakteri) di dl 
udara
aeroskop /aéroskop/ n alat untuk menang￾kap debu, bakteri, spora, dsb dr udara 
untuk tujuan tes (percobaan, pengujian)beradun v berhias; berdandan: tuan putri 
pun ~ dng sangat cantik; 
mengadunkan v mendandani; memper￾elok dng perhiasan dsb: ~ penari; 
adunan n hiasan; alat bersolek: gadis itu
keliahatan cantik dgn ~ itu; 
pengadun n orang yg suka berpakaian yg 
indah-indah; pesolek
adven /advén/ n Kris 1 kedatangan Kristus; 
2 masa (dng empat hari Minggu) sebelum 
Natal; 3 nama sebuah sekte dl agama 
Kristen 
adverbia /advérbia/ n Ling kata keterang￾an; kata tambahan
advertensi /adverténsi/ n iklan dl surat ka￾bar (majalah dsb) antara lain untuk me￾nawarkan barang
advis n saran; nasihat 1
advokat n ahli hukum yg berwenang ber￾tindak sbg penasihat atau pembela per￾kara dl pengadilan; pengacara 2
advokat ĺ alpokat 
adzab ĺ azab 
aedes n nyamuk pembawa kuman penyakit 
demam berdarah
aerial n sifat atau keadaan yg berkaitan dng 
ruang udara
aerob /aérob/ n Biol makhluk hidup yg 
memerlukan oksigen bebas untuk per￾tumbuhan
aerob n organisme yg hanya dapat hidup 
apabila tersedia oksigen bebas
aerobatik /aérobatik/ n pertunjukan ketang￾kasan atau kecakapan di udara dng ber￾putar-putar atau terbang jungkir balik dng 
pesawat terbang atau pesawat terbang la￾yang
aerobik /aérobik/ a Biol bersifat memer￾lukan oksigen bagi kehidupannya
aerobika /aérobika/ n senam secara teratur 
di udara terbuka untuk menjaga kese￾hatan
aerobioskop /aérobioskop/ n Biol alat un￾tuk mengukur banyaknya bakteri di udara
aerodinamika n cabang mekanika zalir 
(mekanika fluida) yg telaahnya terbatas 
pd reaksi yg disebabkan oleh gerak nisbi 
antara udara dan benda-benda padat 
-- supersonik n aerodinamika untuk 
kecepatan-kecepatan yg melebihi kece￾patan bunyi
aerofon /aérofon/ n Mus alat musik yg 
mempergunakan udara sbg sarana untuk 
menghasilkan bunyi (spt suling, terom￾pet)
aerograf n Fis (alat) pencatat tekanan, su￾hu, kelembapan, balon, dan keadaan-kea￾daan lapisan udara lainnya, biasanya dile￾takkan pd pesawat udara, balon atau la￾yang-layang
aerogram /aérogram/ n warkat pos khusus 
untuk pengiriman dng pos udara
aerolit /aérolit/ n Geo meteorit yg hampir 
seluruhnya berupa silikat, khususnya oli￾vin, piraksen, dan plagioklas
aerologi /aérologi/ n Fis ilmu udara, khu￾susnya udara yg ada di atas
aerometer /aérométer/ n Kim alat untuk 
mengukur kerapatan gas
aerometer n alat untuk mengukur rapatan 
gas
aeronautika /aéronautika/ n ilmu pener￾bangan
aeronom n orang yg ahli dl aeronomi
aeronomi n ilmu yg berhubungan dng kon￾disi fisik dan kimia dr atmosfer di bagian 
atas, terutama perubahan-perubahan yg 
terjadi sbg akibat radiasi ruang angkasa
aeroplangton /aéroplangton/ n Biol benda 
hidup kecil-kecil (benih, bakteri) di dl 
udara
aeroskop /aéroskop/ n alat untuk menang￾kap debu, bakteri, spora, dsb dr udara 
untuk tujuan tes (percobaan, pengujian)

34/1844


aerosol n Kim sistem tersebarnya partikel 

halus zat padatatau cairan dl gas atau 

udara, msl asap dan kabut

aerotonometer n instrumen untuk menen￾tukan tekanan gas dl darah

afair n 1 hubungan cinta atau asmara; per￾cintaan; 2 peristiwa yg menghebohkan; 

3 skandal cinta: dia dicurigai ada -- dng 

teman sekerjanya

afal n kelakuan; perbuatan; sifat: orang 

tuanya mengharapkan orang yg baik --

nya

afasia n Psi gangguan bicara yg disebabkan 

oleh cidera otak

afdal n lebih baik, yg terbaik, yg ter￾penting: akan lebih -- jika dilakukan 

tepat pd waktunya

afdol ĺ afdal 

afek /afék/ n 1 Psi perasaan dan emosi yg 

menekankan tingkat kesenangan atau ke￾sedihan yg pd kualitas senang dan tidak 

senang, nyaman mewarnai perasaan (spt 

cinta, kebencian), 2 Dok perubahan pe￾rasaan krn tanggapan dl kesadaran se￾seorang (terutama apabila tanggapan itu 

datangnya mendatangkan itu datangnya 

mendadak dan berlangsung tidak lama, 

spt marah)

afeksi /aféksi/ n Psi 1 kasih sayang; 2 pe￾rasaan-perasaan dan emosi

afektif /aféktif/ a 1 Psi berkenaan dng pe￾rasaan (spt takut, cinta); 2 Dok keadaan 

perasaan yg mempengaruhi keadaan pe￾nyakit (tt penyakit jiwa)

aferesis n Ling gejala bahasa yg cenderung 

menanggalkan huruf awal atau suku awal 

kata (msl tuk dr untuk)

afiat a sehat: syukurlah engkau dl keadaan 

sehat dan --; 

mengafiatkan v kl meyehatkan

afiks n Ling bentuk terikat yg ditambahkan 

pd kata dasar (awalan, sisipan, akhiran); 

imbuhan;

berafiks v mempunyai imbuhan; ada 

imbuhan

afiksasi n Ling pemberian imbuhan (awal￾an sisipan, akhiran) pd kata dasar

afiliasi n perhubungan; pertalian; kerja sa￾ma: beberapa akademi bahasa asing di 

sini mempunyai -- dng universitas di 

tinggi luar negeri; 

berafiliasi v mempunyai pertalian; ber￾hubungan: organisasi wanita itu sama se￾kali tidak ~ dng partai ini

afirmatif a bersifat menguatkan atau me￾ngesahkan

aforisme n pernyataan yg singkat dan padat 

tt prinsip kehidupan yg mengandung 

makna kebenaran yg dalam; amsal

afotik n habitat yg tidak tembus sinar dan 

kehidupan organismenyapun tidak dipe￾ngaruhi oleh sinar, msl kawasan laut yg 

dalam

afrasia a Psi tidak mampu bercakap-cakap 

atau menulis secara bersambung mes￾kipun dapat mengucapkan perkataan-per￾kataan secara terpisah

afrikat n Ling bunyi hambatan yg langsung 

diikuti oleh bunyi palatal [c] (msl bunyi 

pertama pd cakap)

afrit n setan atau jin yg melakukan peker￾jaan dng cara tipu daya yg keji

afrodisiak n Kim zat kimia yg digunakan 

untuk merangsang daya seksual (spt 

yohimbina)

afsun n lafal mantra untuk membalikkan 

hati orang, untuk mendatangkan celaka 

kpd orang lain; pesona

afuah ĺ afwah 

afwah n tuah (oleh kesucian) 1

aga n gelar bangsawan di Turki, yg juga 

dipergunakan di India: -- Khan 2

aga a angkuh; sombong: gadis itu --;

beraga v berlagak; bermegah; 

mengagakan v membanggakan; me￾nyombongkan;memperagakan v mengagakan; 

peragaan n 1 pebuatan memperagakan; 

2 pertunjukan agar dilihat, diketahui 

orang; 

keagaan n keangkuhan; kesombongan

agah, beragah v 1 berpandangan muka 

(mengajak berkelahi); 2 bersabung (tt 

ayam): ayam ~;

beragah-agahan v berpandangan muka 

(hendak berkelahi atau bersabung) 

mengagah v 1 memandangi muka (anak 

kecil untuk diajak tertawa dsb); 2 me￾nentang mata (mengajak berkelahi); 

3 memperhadapkan (supaya berkelahi): ~ 

ayam sabungan

agak n 1 perkiraan; persangkaan; rasa: -- 

hati saya mereka dapat hadir pd acara 

malam ini; 2 kira-kira; lebih kurang; ba￾rang (dl arti lebih kurang): ia akan pergi 

-- dua minggu; 3 sedikit: -- enak juga 

makananmu;

agaknya adv1 kiranya; rupanya: -- ia 

akan menjadi juara; 2 gerangan: siapa ~ 

yg menjadi peringkat pertama ini; 

agak-agak a 1 hati-hati: ~ bertutur pd

malam hari; 2 kiranya; gerangan: apa ~ 

maksud pemberiannya ini?; 

beragak v 1 bermaksud; berniat; berpi￾kir-pikir: ia sudah beberapa kali ~ hen￾dak berkenalan dng tetangganya yg baru 

itu; 2 ingat-ingat; hati-hati: ia menga￾takan sesuatu dng tidak ~ sedikit juga; 

beragak-agak v beragak; 

mengagak(-agak) v 1 mengira(-ngira￾kan); menyangka: kamu jangan ~ kamin 

yg salah; 2 memikir-mikirkan; meniat￾kan; memaksudkan; mempertimbangkan: 

ia ~ sebelum meluluskan; 

diagak v dimaksudkan; dikirakan: akhir￾nya, betul sbg yg ~; 

lain yg ~ lain yg kena, pb yg di￾maksudkan berlainan dng yg didapat; 

mengagakkan v menentukan (dng ber￾hati-hati): mereka bersama-sama ~ biaya 

pendidikan anaknya; 

teragak 1 rindu; ingin benar (akan ber￾temu dsb) ia ~ benar ke kampungnya; 

2 terkira ; tersangka: tidak ~ perginya

agak-agih v, mengagak-agihkan v 1 me￾nerangkan (mengatakan, memberitahu￾kan) dng jelas; 2 suka mencela 1

agal n serat kulit batang gebang untuk di￾buat tali 2

agal n bangsa penyu yg besar sekali 1

agam a besar; gagah; kuat; tegap: tubuh￾nya ~ 2

agam a tidak ada akhir; larut; 

berkepanjangan bagai --, pb perbuatan 

(perkataan) yg berlarut-larut; beragam 

berlarut-larut; tidak berkesudahan

agama n ajaran, sistem yg mengatur tata 

keimanan (kepercayaan) kpd Tuhan Yang 

Mahakuasa, tata peribiodata, dan tata ka￾idah yg bertalian dng pergaulan manusia 

dan manusia serta lingkungannya dng 

kepercayaan itu; -- Islam; -- Hindu; -- 

Budha; -- Kristen; -- Katolik;

beragama v 1 menganut (memeluk) aga￾ma: 90% rakyat Indonesia ~ Islam; 2 me￾matuhi segala ajaran agama; taat kpd 

agama: keluarganya sangat taat ~;

keagamaan n segala sesuatu mengenai 

agama

agamais n bersifat keagamaan

agamaisme n ajaran agama

agamogenesis /agamogenésis/ n Bio proses 

atau peristiwa perkembangbiakan tum￾buhan secara tidak kawin atau apomiksis, 

biasanya tidak mempunyai putik, benang 

sari, atau biji yg sebenarnya 1

agan v, beragan v bermaksud; berniat; se￾ngaja: ~ melanjutkan kuliah diluar negeri 2

agan v, mengagan v mengganggu; meng￾goda;
mengagani v menggodai

agar p supaya: kita harus banyak olahraga 

-- selalu sehat

agar-agar n 1 jenis ganggang laut yg dapat 

dimakan, Eucheuma spinosum; 2 zat 

berlendir yg dihasilkan oleh Eucheuma 

spinosu atau ganggang laut tertentu la￾innya (banyak digunakan sbg medium 

biakan bakteri dan jamur); 3 penganan yg 

dibuat dr sejenis rumput laut

agas n nyamuk kecil;

mengagas v berkerumun spt laron, semut

agel ĺ 1

agal 

agen /agén/ n Man orang atau perusahaan 

perantara yg mengusahakan penjualan 

bagi perusahaan lain atas nama peng￾usaha; 

-- polisi ark anggota polisi penjaga ke￾amanan; -- siasat mata-mata; penyelidik; 

mengageni v menjadi agen: sudah lama 

ia ~ penjualan majalah dan koran; 

keagenan n perwakilan (perdagangan 

dsb)

agenda /agénda/ n 1 buku catatan yg ber￾tanggal untuk satu tahun: telah dicatat dl 

--; 2 ark acara (yg akan dibicarakan dl ra￾pat): hal itu tercantum juga dl -- rapat; 3

tertib acara ibadah di gereja

agih v bagi; beri: -- temanmu kue itu; 

-- berkas n agihan (distribusi) intensitas 

cahaya di seluas tampang lintang ber￾kasnya;

beragih v berbagi harta: kami sudah ~, 

tidak lagi seharta; 

mengagih v membagi; memberi: pak gu￾ru sedang ~ orang, hasil ujian; 

mengagihkan v membagi(kan); membe￾rikan: ia sering ~ bekelnya kpd teman￾temannya; 

peragih n pembagian; pemberian: kami 

mendapat ~ dr orang tua

agio n 1 penukaran uang; 2 premi yg di￾bayar dl penukaran dua jenis mata uang; 

3 premi atau diskonto atas wesel luar 

negeri; 4 selisih antara nilai nominal dan 

harga pasar sebuah saham

agitasi n hasutan kpd orang banyak (untuk 

mengadakan huru-hara, pemberontakan, 

dsb), baisanya dilakukan oleh tokoh atau 

aktivis partai politik; 

beragitasi v melakukan agitasi: dl kam￾panye Pemilu para kontestan dilarang ~

agitatif a bersifat agitasi (tt tulisan, pidato, 

dsb); bersifat menghasut

agitator n penghasut; perisau; pengganggu 

(keamanan dsb)

aglomerasi n 1 pengumpulan atau pemu￾satan dl lokasi atau kawasan tertentu: pe￾merintah DKI menetapkan daerah Pulo￾gadung sbg tempat -- pabrik-pabrik; 

2 Kim pengumpulan penumpukan par￾tikel atau zat menjadi satu

aglomerat n Geo 1 gumpalan batuan yg 

terdiri atas komponen-komponen batu 

bersudut, batu bulat, atau kerikil yg pekat 

menjadi satu krn adanya bahan perekat 

(msl tanah liat); 2 batuan sedimen untuk 

batuan endapan vulkanis yg diikat oleh 

abu kepundan

aglutinasi n 1 penyatuan partikel atau sel 

yg terdapat dl cairan (spt aglutinasi sel 

darah merah apabila darah berbagai go￾longan dicampur atau aglutinasi bakteri 

dl kondisi tertentu); 2 Kim penyatuan sel 

atau bakteri dan serum kekebalan; 3 Ling

proses pengimbuhan pd akar kata yg 

mengakibatkan perubahan makna atau 

pemakaian

aglutinin n Bio substansi yg dapat menye￾babkan penggumpalan bakteri atau sel 

darah merah (biasanya antibodi atau lek￾tin)

aglutinogen /aglutinogén/ n Bio antigen sel 

darah merah yg merangsang pemben￾tukan aglutinin
agnosia n Psi ketidaksanggupan mengenali 

benda-benda dan arti-artinya yg biasanya 

disebabkan oleh kerusakan pd otak atau 

susunan saraf

agnostik n orang yg berpendapat bahwa 

tiada sesuatu yg dapat diketahui tt Tuhan 

selain dr hal-hal kebendaan

agradasi n Geo proses peninggian tanah 

krn endapan bahan yg berasal dr denudasi 

sungai

agrafia a Psi tidak dapat menulis sbg aki￾bat kerusakan atau luka pd otak

agraria n 1 hal yg berkaitan dng pertanian 

atau tanah pertanian; 2 urusan pertanahan

agraris a 1 berkaitan dng pertanian; 2 ber￾kaitan dng pemilikan tanah; 3 bersifat 

pertanian: negara --

agregasi /agrégasi/ n 1 pengumpulan se￾jumlah benda yg terpisah-pisah menjadi 

satu; 2 Bio sejumlah tumbuh-tumbuhan 

atau binatang yg merupakan suatu ke￾satuan dl kelompok yg lebih besar;

-- tertutup suatu kelompok sosial dng 

syarat-syarat tertentu bagi orang yg akan 

menjadi anggota; -- kering Tan partikel 

tanah majemuk atau sekunder yg tidak 

dihancurkan oleh penyaringan kering

agresi /agrési/ n 1 penyerangan suatu ne￾gara kpd negara lain; serangan; 2 Psi yg 

bersifat kekerasan atau kasar akibat ke￾kecewaan atau kegagalan di dl mencapai 

suatu pemuasan atau tujuan yg dapat di￾tujukan kpd orang atau benda; 3 Antr 

permusuhan yg bersifat penyerangan fisik 

ataupun psikis thd pihak lain sehingga 

merugikan pihak lain

agresif /agrésif/ a 1 cenderung untuk ber￾musuhan; 2 bernafsu untuk menyerang 

yg didorong oleh rasa kecewa dan marah 

thd orang lain yg dianggap penghambat 

keinginan; 3 bersemangat dan penuh ini￾siatif

agresor /agrésor/ n orang atau negara yg 

menyerang pihak lain; penyerang

agribisnis ĺ agrobisnis 

agrikultur n ilmu dl engolahan tanah, pen￾ciptaan hasil bumi, dan pemeliharaan ter￾nak

agrioekologi /agrioékologi/ n ekologi tt 

tumbuh-tumbuhan yg dipelihara

agriologi n studi tt masyarakat yg kebu￾dayaannya berada pd tahap awal pem￾bangunan

agripnia n Dok keadaan tidak bisa tidur

agrobisnis n usaha yg bergerak dl bidang 

pertanian yg meliputi produksi, pengo￾lahan, dan pendistribusian

agroekosistem /agroékosistem/ n Tan per￾talian yg bersifat hubungan timbal balik 

antara sekelompok manusia (masyarakat) 

dng lingkungan fisik dr lingkungan hi￾dupnya guna memungkinkan kelangsung￾an hidup kelompok manusia (masyarakat) 

itu

agrogeologi /agrogéologi/ n ilmu tt lapisan 

muka bumi (tanah dsb) untuk usaha per￾tanian

agroindustri n industri pertanian

agrokimia n bahan kimia yg digunakan un￾tuk pertanian, spt insektisida

agroklimatologi n cabang ilmu iklim yg 

berhubungan dng dampak cuaca thd tum￾buhan

agrologi n cabang ilmu pertanian yg ber￾hubungan dng tanah, ilmu tanah

agromania n keinginan yg abnormal untuk 

hidup di lapangan terbuka

agrometeorologi /agrométéorologi/ n kea￾daan tanah yg bergantung kpd keadaan 

cuaca

agronomi n cabang ilmu pertanian yg 

mempelajari teori dan praktek produksi 

tanaman dan pengelolaan tanah secara 

ilmiah

aguk n hiasan pd kalung (untuk anak-anak 

atau pengantin perempuan)

agul n sombong; bangga; megah; 

mengagulkan v membanggakan; me￾nyombongkan; memegahkan

agun ark n cagar(an); tanggungan; jamin￾an; 

mengagunkan v mencagarkan; mengga￾daikan; menjadikan jaminan (tanggungan 

utang dsb); 

agunan n cagaran; gadaian; jaminan; 

tanggungan; boreh: arus ada ~ untuk pin￾jaman sebanyak itu 1

agung a besar; mulia; luhur: Tuhan Yang 

Mahaagung; 

mengagungkan v memuliakan; meluhur￾kan: ~ Tuhan adalah kewajiban umat

beragama; 

~ diri memegahkan diri; membanggakan 

diri; 

keagungan n kemuliaan; kesabaran: ma￾rilah kita memuji ~ Tuhan 2

agung ĺ gung; 

mengagungkan v memuliakan; membe￾sarkan; meluhurkan: semua umat wajib ~ 

Tuhan

agus n 1 sebutan atau panggilan untuk anak 

laki-laki; 2 kl bagus; elok; mulia

Agustus n bulan kedelapan dl perhitungan 

tahun Masehi

agut-agut n burung bubut, Ceneropus 

curycorcus

ah p kata seru yg menyatakan perasaan ke￾cewa, menyesal, keheranan, tidak setuju: 

--, mengapa itu yg kauambil; --, jangan 

marah-marah dulu, nanti akan saya 

terangkan duduk perkaranya

Ahad n 1 satu; esa; 2 hari yg pertama dl se￾minggu; 3 hari yg ditentukan sbg hari li￾bur kerja bagi pegawai dan murid se￾kolah; Minggu;

mengahadkan v menyatukan (dl perni￾kahan)ahadiat ark n 1 keesaan (tt Tuhan); 2 per￾satuan

ahimsa n 1 ajaran agama Hindu atau Budha 

untuk tidak menyakiti setiap makhluk 

hidup; 2 ajaran Mahatma Gandhi (pe￾mimpin besar India) yg melarang me￾lakukan kekerasan

ahkan ark n hukum; undang-undang

ahlan ark p selamat datang; wasahlan 1

ahli n 1 orang yg mahir, paham sekali dl 

suatu ilmu (kepandaian); 2 mahir benar: 

dia seorang yg ~ menjalankan mesin itu;

-- bahasa orang yg mahir dl pengetahuan 

bahasa; -- bedah dokter ahli dl hal mem￾bedah (operasi); -- bumi orang yg ahli dl 

pengetahuan tanah; -- hadis orang yg ahli 

dl seluk-beluk ilmu hadis; -- hukum

orang yg mahir dl ilmu hukum; -- ibadah 

orang yg taat menjalankan kewajiban 

agama (Islam dsb); -- kitab orang yg ahli 

dl pengetahuan kitab suci; -- negara

orang yg paham benar tt ketatanegaraan; 

-- nujum orang yg pandai meramalkan 

sesuatu dng melihat bintang; -- obat

orang yg ahli dl hal obat-obatan; -- pa￾tung ahli membuat patung; -- pikir ahli 

filsafat; -- purbakala ahli dl ilmu seja￾rah dan benda-benda purbakala; -- seja￾rah orang yg paham skali dl ilmu seja￾rah; -- sihir orang yg berilmu sihir (juru 

teluh); -- suluk orang yg paham atau me￾lakukan suluk; -- tafsir orang yg ahli me￾nerangkan maksud ayat-ayat Quran; -- 

tahlik ahli pikir (filsafat); -- tarikh ahli 

sejarah; 

mengalihkan v mempelajari suatu ilmu 

(kepandaian) supaya menjadi ahli: tidak 

sedikit orang asing yg ~ dirinya dl 

membatik; 

keahlian n kemahiran dl suatu ilmu 

(kepandaian, pekerjaan) 2

ahli n kaum; keluarga; sanak saudara; yg 

termasuk dl suatu golongan;
-- famili sanak saudara; -- kubur orang￾orang yg telah meninggal; -- peserta pe￾megang saham; -- rumah keluarga seisi 

rumah; -- sunah (waljamaah) kaum 

muslimin yg mengikut ajaran hadis Nabi 

Muhammad saw; -- toksikologi n orang 

yg ahli dl bidang ilmu racun (toksikologi)

-- waris orang-orang yg berhak meneri￾ma warisan (harta pusaka) 

ahlulbait n 1 keluarga seisi rumah; 2 ke￾luarga Nabi Muhammad saw

ahlulkitab n orang yg berpegang kpd ajar￾an kitab suci yg bukan Islam

ahlulkubur n orang-orang yg telah me￾ninggal; penghuni kuburan

ahlunnujum n orang yg pandai meramal￾kan sesuatu dng melihat bintang

ahlusuluk n orang-orang yg menganut dan 

melaksanakan tarikat tertentu untuk men￾dekatkan diri kpd Tuhan

ahlusunah n kaum Islam yg mengikuti 

ajaran hadi Nabi Muhammad saw.

ahmak kl a bodoh; kurang pikir: orang --; 

pikiran yg --

ahmar a merah

aho p kata seru menyatakan heran, terkejut, 

dsb 

ahsan a lebih baik

ai p kata seru menyatakan heran dsb: --, dr 

mana buku-buku bacaan ini?

aib a 1 cela; malu; nama buruk: janganlah 

merasa -- melakukan pekerjaan ini; 

2 salah; keliru: jika ada -- dan bebalnya 

hendaklah dimaafkan;

mengaibkan v 1 mencela; mencerca: ja￾ngalah suka ~; 2 menghinakan; menodai 

(nama baik); memberi malu: olok-olok￾nya itu dianggap ~ dirinya; 

keaiban v cela; noda (nama buruk); pe￾rasaan malu: kejadian itu merupakan su￾atu ~ bagi keluarganya

ain n 1 mata; mata air; 2 sari; pati; inti sari; 

3 nama huruf Arab yg kedelapan belas

ainulbanat kl n kain yg elok

ainunjariah n mata air; kali yg mengalir

air n benda cair spt yg biasa terdapat di 

sumur, sungai, danau, yg mendidih pd 

suhu 100°C dan membeku pd suhu 0°C; 

 -- beriak tanda tak dalam, pb orang yg 

banyak cakap (sombong dsb), biasanya 

kurang ilmunya; -- besar batu bersibak, 

pb persaudaraan (kelurga) menjadi cerai￾berai apabila terjadi perselisihan; -- 

diminum rasa duri, nasi dimakan rasa 

sekam, pb tidak enak makan dan minum 

(kr terlalu sedih dsb); -- tenang (biasa) 

menghanyutkan, pb orang yg diam bia￾sanya banyak pengetahuannya; bagai -- 

di daun talas, pb selalu berubah-ubah 

(tdk tetap pendirian); bermain -- basah, 

bermain api lecur, pb tiap pekerjaan atau 

usaha ada susahnya; 

-- abu air yg mengandung zat abu; -- alas

air mesin; -- ampuh air bah; -- anggur

minuman yg dibuat dr buah anggur; -- 

anjing nama tumbuhan; -- api zat cair yg 

mudah menyala spt asam nitrat dsb; -- 

artesis sumur bor; -- arwah air yg di￾sediakan dl kenduri arwah; -- atar mi￾nyak wangi; minyak atar; -- bad ark kl di 

bawah angin; -- bah banjir; -- bakat air 

yg berolak (berkisar); -- barit sebagian 

besar hidrogennya berupa isotop; -- beku

es; -- belanda minuman terbuat dr air yg 

mengandung gas karbon (dioksida); air 

soda; -- bena air pasang; -- berat air yg 

mengandung kadar deuterium tinggi; -- 

bersih air yg bebas dr kuman-kuman pe￾nyakit, bahan-bahan mineral, dan bahan 

organik lain, keadaannya jernig, tidak 

berbau, dan tidak berwarna; -- dadih air 

susu (sapi) setelah bagian kentalnya di￾ambil; -- gravitasi Tan air yg masuk atau 

keluar dr tanah sbg pengaruh kekuatan 

gaya tarik bumi; -- gula air yg manis ter￾buat dr gula; -- hidung ingus; -- higros-
kopik Tan air yg diserap oleh partikel 

tanah dr atmosfer berkelmbapan tinggi; -- 

jeruk 1 ark limau; 2 minumam yg asam 

rasanya; kuas; -- kapur air yg bercampur 

dng zat kapur; -- keras larutan asam klo￾rida dan amonium klorida dipakai untuk 

membersihkan bahan-bahan yg akan di￾pakai; -- klorin Kim 1 larutan jenis klo￾rida dng kepekatan 0,09 molar, dibuat 

dng meneteskan asam klorida pekat ke dl 

kalium permarganit kristal, gas yg terjadi 

dialirkan ke dl suling, lalu disimpan pd 

botol cokelat; 2 larutan klor yg me￾ngandung 6,5 gram klor tiap liternya; -- 

ledeng air dr saluran perusahaan air mi￾num; -- liur 1 air yg keluar dr kelenjar lu￾dah dr mulut; air ludah; 2 ki selera (untuk 

makan atau menikmati); -- lunak Tan air 

yg tidak mengandung mineral; -- mandi 

1 air untuk mandi; 2 ki sesuatu yg sudah 

menjadi kebiasaan; -- mas 1 lapis emas; 

tinta emas; 2 benang emas; -- mata air yg 

meleleh dr mata (ketika menangis); -- 

maulhayat air merta jiwa; -- mawar air 

yg harum baunya (dr bunga mawar dsb); 

-- merta jiwa air air yg memberi hidup; 

-- mineral air yg mengandung sejumlah 

besar garam mineral atau gas (spt karbon 

dioksida); -- minum air yg biasa untuk 

diminum; -- pasang air naik (tt laut); -- 

payau air yg tak sedap rasanya akibat 

kelebihan kadar klorida; -- perak tinta 

perak; -- raksa zat cair yg rupanya spt 

timah; -- sadah air yg mengandung be￾berapa jenis mineral yg menyebabkan air 

menjadi keruh dan mengurangi daya 

kerja sabun; -- sebak banjir; air bah; -- 

sembahyang air untuk wudhu (member￾sihkan diri sebelum sembahyang); -- 

sembilan air untuk memandikan mayat; 

-- seni air kencing; -- senyawa air di dl 

tanah yg terikat bukan secara fisik me￾lainkan secara kimiawi; -- serani Kris air 

yg dipakai untuk upacara pembatisan; -- 

setaman air yg bercampur bunga rampai 

(untuk menuju bulan); -- soda air be￾landa; -- suci Kris air yg telah diberkahi 

(disucikan); -- suling air yg disuling (di￾jadikan uap dan disejukkan kembali); -- 

suri nira yg belum menjadi tuak; -- surut

air turun (tt laut); -- susu air yg keluar dr 

susu; -- talkin air yg disiramkan ke atas 

mayat dl kubur sebelum membaca talkin; 

-- tanah Geog air yg terdapat di bawah 

permukaan tanah; -- tawar air biasa (bu￾kan air manis, bukan air asin); -- tepung

tawar air yg telah dimantrai (untuk obat 

dsb); -- terjun aliran air melewati jeram 

hingga air jatuh bebas ke dasar sungai 

(lereng, lembah); -- timah lapis timah; -- 

timpas air surut yg serendah-rendahnya; 

-- tolak bala air untuk menjauhkan pe￾nyakit dsb; -- tuban air yg keluar dr ra￾him ibu mendahului bayi lahir; -- utama

jiwa air merta jiwa; -- wangi air yg ha￾rum baunya; -- wudu air sembahyang; 

berair v mengandung air; berisi air, 

mengeluarkan air: pd musim kemarau yg 

panjang sungai itu sering tidak ~;

mengairi v mengalirkan air ke (sawah 

dll); membasahi; menggenangi dng air: 

~ sawah orang, pb menguntung orang 

lain;

perairan n 1 laut yg termasuk kawasan 

suatu negara: banyak nelayan Jepang 

menangkap ikan di ~ Indonesia; 2 urusan 

persediaan air; 

~ teritorial 1 Geo perairan sejauh jarak 

tertentu dr pantai ditetapkan oleh satu 

negara untuk dijadikan bagian daerah ke￾kuasaannya; ~ terbuka perairan yg luas 

dan tidak terlindung oleh tumbuhan

pengairan n 1 usaha yg berhubungan 

dng penyediaan air untuk irigasi; per￾tanian; 2 proses, cara, perbuatan atau 

memberi air;
kopik Tan air yg diserap oleh partikel 

tanah dr atmosfer berkelmbapan tinggi; -- 

jeruk 1 ark limau; 2 minumam yg asam 

rasanya; kuas; -- kapur air yg bercampur 

dng zat kapur; -- keras larutan asam klo￾rida dan amonium klorida dipakai untuk 

membersihkan bahan-bahan yg akan di￾pakai; -- klorin Kim 1 larutan jenis klo￾rida dng kepekatan 0,09 molar, dibuat 

dng meneteskan asam klorida pekat ke dl 

kalium permarganit kristal, gas yg terjadi 

dialirkan ke dl suling, lalu disimpan pd 

botol cokelat; 2 larutan klor yg me￾ngandung 6,5 gram klor tiap liternya; -- 

ledeng air dr saluran perusahaan air mi￾num; -- liur 1 air yg keluar dr kelenjar lu￾dah dr mulut; air ludah; 2 ki selera (untuk 

makan atau menikmati); -- lunak Tan air 

yg tidak mengandung mineral; -- mandi 

1 air untuk mandi; 2 ki sesuatu yg sudah 

menjadi kebiasaan; -- mas 1 lapis emas; 

tinta emas; 2 benang emas; -- mata air yg 

meleleh dr mata (ketika menangis); -- 

maulhayat air merta jiwa; -- mawar air 

yg harum baunya (dr bunga mawar dsb); 

-- merta jiwa air air yg memberi hidup; 

-- mineral air yg mengandung sejumlah 

besar garam mineral atau gas (spt karbon 

dioksida); -- minum air yg biasa untuk 

diminum; -- pasang air naik (tt laut); -- 

payau air yg tak sedap rasanya akibat 

kelebihan kadar klorida; -- perak tinta 

perak; -- raksa zat cair yg rupanya spt 

timah; -- sadah air yg mengandung be￾berapa jenis mineral yg menyebabkan air 

menjadi keruh dan mengurangi daya 

kerja sabun; -- sebak banjir; air bah; -- 

sembahyang air untuk wudhu (member￾sihkan diri sebelum sembahyang); -- 

sembilan air untuk memandikan mayat; 

-- seni air kencing; -- senyawa air di dl 

tanah yg terikat bukan secara fisik me￾lainkan secara kimiawi; -- serani Kris air 

yg dipakai untuk upacara pembatisan; -- 

setaman air yg bercampur bunga rampai 

(untuk menuju bulan); -- soda air be￾landa; -- suci Kris air yg telah diberkahi 

(disucikan); -- suling air yg disuling (di￾jadikan uap dan disejukkan kembali); -- 

suri nira yg belum menjadi tuak; -- surut

air turun (tt laut); -- susu air yg keluar dr 

susu; -- talkin air yg disiramkan ke atas 

mayat dl kubur sebelum membaca talkin; 

-- tanah Geog air yg terdapat di bawah 

permukaan tanah; -- tawar air biasa (bu￾kan air manis, bukan air asin); -- tepung

tawar air yg telah dimantrai (untuk obat 

dsb); -- terjun aliran air melewati jeram 

hingga air jatuh bebas ke dasar sungai 

(lereng, lembah); -- timah lapis timah; -- 

timpas air surut yg serendah-rendahnya; 

-- tolak bala air untuk menjauhkan pe￾nyakit dsb; -- tuban air yg keluar dr ra￾him ibu mendahului bayi lahir; -- utama

jiwa air merta jiwa; -- wangi air yg ha￾rum baunya; -- wudu air sembahyang; 

berair v mengandung air; berisi air, 

mengeluarkan air: pd musim kemarau yg 

panjang sungai itu sering tidak ~;

mengairi v mengalirkan air ke (sawah 

dll); membasahi; menggenangi dng air: 

~ sawah orang, pb menguntung orang 

lain;

perairan n 1 laut yg termasuk kawasan 

suatu negara: banyak nelayan Jepang 

menangkap ikan di ~ Indonesia; 2 urusan 

persediaan air; 

~ teritorial 1 Geo perairan sejauh jarak 

tertentu dr pantai ditetapkan oleh satu 

negara untuk dijadikan bagian daerah ke￾kuasaannya; ~ terbuka perairan yg luas 

dan tidak terlindung oleh tumbuhan

pengairan n 1 usaha yg berhubungan 

dng penyediaan air untuk irigasi; per￾tanian; 2 proses, cara, perbuatan atau 

memberi air;kopik Tan air yg diserap oleh partikel 

tanah dr atmosfer berkelmbapan tinggi; -- 

jeruk 1 ark limau; 2 minumam yg asam 

rasanya; kuas; -- kapur air yg bercampur 

dng zat kapur; -- keras larutan asam klo￾rida dan amonium klorida dipakai untuk 

membersihkan bahan-bahan yg akan di￾pakai; -- klorin Kim 1 larutan jenis klo￾rida dng kepekatan 0,09 molar, dibuat 

dng meneteskan asam klorida pekat ke dl 

kalium permarganit kristal, gas yg terjadi 

dialirkan ke dl suling, lalu disimpan pd 

botol cokelat; 2 larutan klor yg me￾ngandung 6,5 gram klor tiap liternya; -- 

ledeng air dr saluran perusahaan air mi￾num; -- liur 1 air yg keluar dr kelenjar lu￾dah dr mulut; air ludah; 2 ki selera (untuk 

makan atau menikmati); -- lunak Tan air 

yg tidak mengandung mineral; -- mandi 

1 air untuk mandi; 2 ki sesuatu yg sudah 

menjadi kebiasaan; -- mas 1 lapis emas; 

tinta emas; 2 benang emas; -- mata air yg 

meleleh dr mata (ketika menangis); -- 

maulhayat air merta jiwa; -- mawar air 

yg harum baunya (dr bunga mawar dsb); 

-- merta jiwa air air yg memberi hidup; 

-- mineral air yg mengandung sejumlah 

besar garam mineral atau gas (spt karbon 

dioksida); -- minum air yg biasa untuk 

diminum; -- pasang air naik (tt laut); -- 

payau air yg tak sedap rasanya akibat 

kelebihan kadar klorida; -- perak tinta 

perak; -- raksa zat cair yg rupanya spt 

timah; -- sadah air yg mengandung be￾berapa jenis mineral yg menyebabkan air 

menjadi keruh dan mengurangi daya 

kerja sabun; -- sebak banjir; air bah; -- 

sembahyang air untuk wudhu (member￾sihkan diri sebelum sembahyang); -- 

sembilan air untuk memandikan mayat; 

-- seni air kencing; -- senyawa air di dl 

tanah yg terikat bukan secara fisik me￾lainkan secara kimiawi; -- serani Kris air 

yg dipakai untuk upacara pembatisan; -- 

setaman air yg bercampur bunga rampai 

(untuk menuju bulan); -- soda air be￾landa; -- suci Kris air yg telah diberkahi 

(disucikan); -- suling air yg disuling (di￾jadikan uap dan disejukkan kembali); -- 

suri nira yg belum menjadi tuak; -- surut

air turun (tt laut); -- susu air yg keluar dr 

susu; -- talkin air yg disiramkan ke atas 

mayat dl kubur sebelum membaca talkin; 

-- tanah Geog air yg terdapat di bawah 

permukaan tanah; -- tawar air biasa (bu￾kan air manis, bukan air asin); -- tepung

tawar air yg telah dimantrai (untuk obat 

dsb); -- terjun aliran air melewati jeram 

hingga air jatuh bebas ke dasar sungai 

(lereng, lembah); -- timah lapis timah; -- 

timpas air surut yg serendah-rendahnya; 

-- tolak bala air untuk menjauhkan pe￾nyakit dsb; -- tuban air yg keluar dr ra￾him ibu mendahului bayi lahir; -- utama

jiwa air merta jiwa; -- wangi air yg ha￾rum baunya; -- wudu air sembahyang; 

berair v mengandung air; berisi air, 

mengeluarkan air: pd musim kemarau yg 

panjang sungai itu sering tidak ~;

mengairi v mengalirkan air ke (sawah 

dll); membasahi; menggenangi dng air: 

~ sawah orang, pb menguntung orang 

lain;

perairan n 1 laut yg termasuk kawasan 

suatu negara: banyak nelayan Jepang 

menangkap ikan di ~ Indonesia; 2 urusan 

persediaan air; 

~ teritorial 1 Geo perairan sejauh jarak 

tertentu dr pantai ditetapkan oleh satu 

negara untuk dijadikan bagian daerah ke￾kuasaannya; ~ terbuka perairan yg luas 

dan tidak terlindung oleh tumbuhan

pengairan n 1 usaha yg berhubungan 

dng penyediaan air untuk irigasi; per￾tanian; 2 proses, cara, perbuatan atau 

memberi air;keairan n 1 kena air, tergenang air; 2 bo￾cor; 3 kl kena luka

aja ark n sebutan putri bangsawan (Deli)

ajab ark a heran

ajag n anjing hutan

ajaib a jarang ada; tidak sbg biasa; ganjil; 

aneh; mengherankan: pertunjukan yg --; 

mengajaibkan v 1 mengherankan: keja￾dian itu sungguh ~; 2 memandang ajaib: 

kita tidak perlu ~ kuasa Tuhan; 

keajaiban n keganjilan; keanehan: ~ 

alam

ajaibkhanah Ar n museum 1

ajak v, mengajak v 1 meminta (menyi￾lakan, menyuruh, dsb) supaya turut (da￾tang dsb): ibu ~ aku pergi ke kantor; 

2 menantang (berkelahi dsb): ~ ber￾tanding; 3 membangkitkan hati supaya 

melakukan sesuatu: ~ membelotkan ke 

negara bebas (bukan negara totaliter 

atau diktatur); 2

ajak ark p serupa (dng); seperti; 

mengajakkan v 1 menganggap sebagai; 

2 memperlihatkan bagaimana caranya 

dsb (melakukan sesuatu); mencontohkan: 

Pak Guru ~ cara menguraikan soal 

aljabar itu;

ajakan n kata-kata atau perbuatan untuk 

mengajak; undangan; 2 anjuran, imbauan, 

dsb (untuk melakukan sesuatu): murid￾murid menyambut ~ gurunya 

ajal n 1 batas (waktu hidup); janji; 2 mati: 

ia menemui --nya; 

sebelum -- berpantangan mati, pb tidak 

akan mati sebelum sampai waktunya; 

-- samar kematian tidak wajar krn ter￾bunuh, kecelakaan, dsb 

ajang n 1 wadah tempat nasi yg akan di￾makan (piring dsb); 2 medan tempat ber￾tempur: ia gugur dl -- pertempuran;

~ peperangan medan pertempuran: tidak 

sedikit pasukan musuh yg tewas dl ~ itu

ajar n petunjuk yg diberikan kpd orang su￾paya diketahui (diturut); 

berguru kepalang --, bagai bunga kem￾bang tak jadi, pb ilmu yg dituntut secara 

tidak sempurna, tidak akan berfaedah;

belajar v berusaha mengetahui sesuatu; 

berusaha memperoleh ilmu pengetahuan 

(kepandaian, keterampilan): ~ menjahit;

mengajar v 1 memberikan serta menje￾laskan kpd orang tt suatu ilmu; memberi 

pelajaran: ia ~ siswa matematika di SMU 

swasta; 2 melatih: dia ~ anaknya ber￾main piano;

mengajari v memberi pelajaran kpd: be￾liau ~ anak-anaknya memasak dan me￾nata rumah;

mengajarkan v menyampaikan pelajar￾an: guru yg ~ matematika itu sedang 

kuliah S2;

mempelajari v 1 belajar sesuatu secara 

mendalam: ~ senam yoga; 2 mengkaji se￾suatu dng teliti; menelaah; meneliti; me￾nyelidiki: pak guru ~ proposal OSIS;

terpelajar v telah banyak mendapat pe￾lajaran (di sekolah dsb); berpendidikan: 

seorang yg ~ seharusnya menunjukkan 

teladan yg baik;

pelajar n orang yg belajar (di sekolah); 

anak sekolah (terutama pd sekolah dasar 

dan menengah); murid; siswa; anak di￾dik: semua ~ harus mematuhi peraturan 

sekolah; peraturan sekolah harus dipa￾tuhi para --;

pelajaran n 1 segala sesuatu yg dipe￾lajari atau yg diajarkan; bahan yg dipe￾lajari: bahan ~ bahasa Jepang; 2 latihan 

(untuk memperoleh keterampilan): ~ 

membatik;

pengajaran n proses, cara, perbuatan 

mengajar;

ajaran n segala sesuatu yg diajarkan; 

nasihat; petunjuk
ajar-ajar kl n pertapa; pendeta

ajengan n orang termuka (terutama guru 

agama Islam); kiai

ajek a tetap; teratur; tidak berubah;

keajekan n keteraturan; hal yg sudah 

tetap

ajeng n gelar bagi orang bangsawan Jawa 1

aji (aji) n 1 hikmat; mantra (yg menye￾babkan sakti dsb); 2 kesaktian; ilmu gaib 2

aji kl n baginda; raja: sang --

aji-aji n Ikn nama ikan laut, Seriola 

nigrafaciata

ajnabi Isi n orang yg bukan sanak saudara 

dekat (hukumnya boleh kawin-menga￾wini antara laki-laki dan perempuan)

ajnas n jenis; rupa; macam

aju, mengajukan v 1 mengemukakan 

(usul, permintaan, sanggahan, protes, 

dsb): para murid ~ beberapa pertanyaan 

kpd guru; 2 membawa ke depan; me￾nampilkan (pasukan dsb): ~ pasukan 

cadangan; 

ajuan n ark usul; anjuran

aju, mengajukan v menyampaikan atau 

mengemukakan (usul, permintaan, sang￾gahan, protes, dsb): ~ usul dl rapat;

pengajuan n proses, cara, perbuatan 

mengajukan; pengusulan: ~ surat izin 

mengadakan pertandingan sepak bola di 

kota itu sudah dilakukan jauh-jauh hari

ajudan n Mil perwira yg diperbantukan kpd 

raja, presiden, atau perwira tinggi, bia￾sanya diberi tugas mengurus segala se￾suatu keperluannya yg berhubungan dng 

pekerjaannya

ajufan n Far obat yg bekerja membantu 

berkhasiatnya obat lain 1

ajuk, mengajuk v 1 menduga (dalamnya 

laut dsb); 2 memeriksa atau hendak me￾ngetahui (isi hati, perasaan, atau pikiran 

orang); 

diajuk v diduga; 

dalam laut boleh ~, dalam hati siapa ta￾hu, pb apa yg tersembunyi dl hati se￾seorang tidak dapat kita ketahui; 

ajukan dugaan; terkaan; 

keajukan n ketahuan dalamnya (isi ha￾tinya, perangainya); 

dangkal telah keseberangan, dalam telah

~, pb telah diketahui benar bagaiman isi 

hatinya (perangainya) 2

ajuk v, mengajuk v meniru tingkah laku 

orang (dng maksud mengejek dsb) 1

ajun kl a 1 menyimpang jauh dr sasar￾annya tujuannya); terajun terlambat; 

ketinggalan atau tertinggal jauh (dl per￾lombaan dsb) 2

ajun n maksud; 

mengajun v bermaksud hendak (berbuat, 

berjalan, dsb) memulai (perundingan 

dsb); 

diajun v dimulai (tt suatu perbuatan, pe￾rundingan, dsb); 

belum ~ sudah tertarung, pb baru hendak 

melakukan sesuatu sudah mendapat ha￾langan 1

ajung ĺ jung 2

ajung ark n pembantu (dl jabatan): -- jak￾sa; -- inspektorat 1

akad n janji; perjanjian; kontrak: -- jual 

beli; 

-- nikah pelaksanaan nikah dng ijab dan 

kabul; 

berakad v mengikat perjanjian (kontrak) 2

akad ĺ minggu 

akademi /akadémi/ n lembaga pendidikan 

tinggi (± 3 tahun lamanya) yg mendidik 

tenaga profesi: -- militer; -- seni rupa

akademik /akadémik/ a bersifat akademi; 

akademis

akademik ĺ akademis 

akademikus /akadémikus/ n orang yg ber￾pendidikan perguruan tinggi

akademis /akadémis/ a 1 mengenai aka￾demi: soal-soal --; 2 bersifat teori tanpa